Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Presiden Baru PKS Aman dari Kasus Hukum

Written By bopuluh on Kamis, 31 Januari 2013 | 21.55

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mahfudz Siddiq mengatakan, presiden baru yang akan menggantikan Luthfi Hasan Ishaaq adalah sosok yang dinilai tidak akan lagi terbelit kasus hukum di masa mendatang. Hal ini menyusul informasi yang diterima PKS bahwa ada operasi yang sengaja menyasar petinggi partai dan para politisi PKS.

"Kami sadar betul bahwa kasus LHI (Luthfi Hasan Ishaaq) informasi yang kami terima beberapa bulan lalu ada yang menyasar pimpinan dan pejabat publik PKS menjadi target operasi. Kami bayangkan organisasi ini akan terulang lagi pada waktu akan datang. Maka pertimbangan ini akan menjadi pertimbangan Majelis Syuro," ujar Mahfudz, Jumat (1/2/2013), di Kantor DPP PKS, Jakarta.

Selain itu, Mahfudz mengatakan, Presiden PKS terpilih harus mampu bekerja di bawah tekanan. Presiden PKS akan mengambil kebijakan strategi partai setelah
presiden sebelumnya,

"Salah satu pertimbangan adalah sosok presiden baru PKS yang mampu mengelola organisasi PKS dalam situasi krisis seperti sekarang," ujar Mahfudz.

Pada Jumat siang ini, PKS akan mengumumkan presiden baru PKS. Ada dua nama yang mengerucut yakni Hidayat Nur Wahid dan Anis Matta. Hidayat pernah menjadi Presiden PKS pada tahun 2000-2004. Saat ini, ia menjabat sebagai Ketua DPP PKS bidang Kebijakan Publik sekaligus Ketua Fraksi PKS di DPR.

Sementara, Anis Matta sudah empat kali menjadi Sekretaris Jenderal PKS. Ia kini menjabat sebagai Wakil Ketua DPR. Kedua nama itu merupakan tokoh sentral partai bernafaskan Islam ini. Kedua nama tersebut digodok dari tujuh nama yang awalnya diajukan ke Ketua Majelis Syuro PKS Hilmi Aminuddin. Di antara keduanya, nama Anis Matta yang menguat untuk dipilih sebagai Presiden PKS. Sebab, Hidayat memastikan mantan-mantan Presiden PKS tidak akan mungkin kembali menjabat posisi serupa di PKS.

"Zaman dulu presiden Soeharto bilang yang bisa menjadi presiden hanya yang punya pengalaman jadi presiden. Di PKS, kalau pun presiden diganti, mantan-mantan presiden PKS tidak akan dicalonkan lagi. Kami ingin kader yang baru karena kaderisasi PKD tidak mati, kami punya banyak stok pemimpin," ujar Hidayat.

Meski demikian, menurut Mahfudz, keduanya memiliki peluang yang sama. Saat ini, Ketua Majelis Syuro PKS tengah meminta pendapat dari berbagai pihak. Mahfudz juga memastikan tidak ada faksi Keadilan dan faksi Sejahtera yang menjadi cikal bakal berdirinya PKS.

"Dua-duanya dari PKS. Tidak ada faksi keadilan atau kesejahteraan. Saya punya pandangan orang yang akan diputuskan Ketua Majelis Syuro akan sangat memengaruhi atau menentukan bagaimana posisi dan politik PKS ke depan," kata Mahfudz.

Berita terkait dapat diikuti dalam topik:
Skandal Suap Impor Daging Sapi

Editor :

Inggried Dwi Wedhaswary


21.55 | 0 komentar | Read More

Seorang Korban Hanyut di Sumbar Masih Dicari

Seorang Korban Hanyut di Sumbar Masih Dicari

Penulis : Ingki Rinaldi | Jumat, 1 Februari 2013 | 12:49 WIB

PADANG, KOMPAS.com - Seorang korban hanyut di wilayah Kecamatan Ranah Pesisir, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, hingga Jumat (1/2/2013) masih terus dicari. Sekretaris BPBD Kabupaten Pesisir Selatan, Abdul Nazir mengatakan korban hilang bernama Hafizal Marda (12) itu belum ditemukan.

Seperti sebelumnya diwartakan Kompas , salah seorang korban lainnya, Sapta Rifaldi Pradana (11) telah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Sebelum terbawa arus, kedua korban yang masih duduk di sekolah dasar itu tengah mandi di Bendungan Lesung Air saat air bah dari Batang (Sungai) Palangai menerjang.

Kondisi arus masih relatif deras dan airnya keruh, kata Abdul.

Abdul menambahkan, upaya pencarian dengan penyelaman kemungkinan akan dilakukan segera setelah kondisi air tidak lagi keruh. Kedua korban diketahui terhanyut arus sungai pada Rabu (30/1) lalu.    


21.55 | 0 komentar | Read More

PDI-P: Tak Mau Menari di Atas Penderitaan Parpol Lain

Written By bopuluh on Rabu, 30 Januari 2013 | 21.55

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Ahmad Basarah berempati dengan persoalan yang tengah dihadapi Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Pada Rabu (30/1/2013) kemarin, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq sebagai tersangka kasus dugaan suap impor daging sapi.

PDI-P, disebut Basarah, tidak akan memanfaatkan kesempatan tersebut bagi partainya. "Sebagai partai politik yang punya jati diri sebagai Pancasilais, PDI Perjuangan tidak pernah punya pikiran apalagi sikap menari-nari di atas penderitaan parpol lain. Oleh karena itu, PDI Perjuangan menyampaikan rasa prihatin atas musibah ditangkapnya Presiden PKS Luthfi Hasan oleh KPK atas dugaan kasus korupsi," ujar Basarah, saat dihubungi Kamis (31/1/2013).

Menurut Basarah, penangkapan Presiden PKS di markas besar mereka dan di tengah-tengah rapat pleno DPP PKS yang dihadiri semua petinggi partai tersebut tentu mengagetkan banyak orang. "Peristiwa tersebut harus menjadi catatan dan perhatian kalangan partai politik di Indonesia," imbuhnya. Ia berharap agar keluarga besar PKS dapat mengatasi ujian ini dengan sebaik-baiknyanya. Di sisi lain, Basarah juga berharap Komisi Pemberantasan Korupsi dapat bertindak profesional dan adil.

"Serta tetap menjunjung tinggi kehormatan partai-partai politik agar situasi sosial politik nasional menjelang Pemilu 2014 ini tetap kondusif," katanya.

Suap impor daging

KPK menetapkan empat tersangka dalam kasus dugaan penerimaan suap kebijakan impor daging sapi. Adapun para tersangka dalam kasus ini adalah Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Lutfhi Hasan Ishaaq dan orang dekatnya, Ahmad Fathanah, serta dua direktur PT Indoguna, yakni Arya Abdi Effendi dan Juard Effendi. Luthfi dan Ahmad Fathanah diduga menerima suap terkait kebijakan impor sapi dari dua direktur PT Indoguna tersebut.

Penetapan Luthfi sebagai tersangka ini berawal dari operasi tangkap tangan yang dilakukan KPK, Selasa (29/1/2013) malam. Dari situ, KPK mengamankan empat orang, yakni Ahmad Fathanah, Arya Abdi Effendi, Juard Effendi, dan seorang wanita bernama Maharani.

Bersamaan dengan penangkapan tersebut, KPK menyita uang Rp 1 miliar yang disimpan dalam kantong plastik dan koper. Keempatnya lalu diperiksa seharian di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta.

Melalui proses gelar perkara, KPK menyimpulkan ada dua alat bukti yang cukup untuk menetapkan Luthfi sebagai tersangka. Informasi dari KPK menyebutkan, uang yang dijanjikan PT Indoguna terkait kebijakan impor daging sapi ini mencapai Rp 40 miliar. Adapun uang Rp 1 miliar yang ditemukan saat penggeledahan tersebut diduga hanya uang muka.

Berita terkait dapat diikuti dalam topik:
Skandal Suap Impor Daging Sapi

Editor :

Inggried Dwi Wedhaswary


21.55 | 0 komentar | Read More

Varane: Itu Penampilan Terbaikku selama di Madrid

MADRID, KOMPAS.com - Bek Raphael Varane menilai penampilannya pada El Clascico pertamanya, yaitu pertandingan leg pertama semifinal Copa del Rey, di Santiago Bernabeu, Rabu (30/1/2013), adalah yang terbaik selama ia menjadi pemain Real Madrid.

Laga itu berakhir 1-1. Sementara gol Barcelona diciptakan Cesc Fabregas paada menit ke-50, gol Madrid dicetak Raphael Varane pada menit ke-83.

Selain menyelamatakan Madrid dengan gol itu, Varane juga melakukan sejumlah antisipasi umpan dan tembakan lawan, misalnya mengeblok tembakan Pedro pada menit ke-24, menghentikan Fabregas pada menit ke-56, dan memotong tembakan Lionel Messi pada menit ke-79.

"Aku senang dengan bagaimana aku bermain. Bagiku, itu luar biasa dan mencetak gol adalah mimpi. Aku masih tak bisa mempercayainya. Ini adalah pertandingan terbaikku selama di Real Madrid," aku Varane.

"(Imbang 1-1) bukan hasil terbaik, tetapi ini membuat persaingan (menuju final) tetap terbuka. Rekan-rekanku mengucapkan selamat kepadaku dan aku harus terus memberikan yang terbaik," tambahnya.


21.55 | 0 komentar | Read More

Tim Catur Indonesia Berkunjung ke KBRI Filipina

Written By bopuluh on Selasa, 29 Januari 2013 | 21.55

Tim Catur Indonesia Berkunjung ke KBRI Filipina

Penulis : Mahdi Muhammad | Rabu, 30 Januari 2013 | 12:49 WIB

MAKATI, KOMPAS.com - Usai mengikuti Kejuaraan Zonal 3.3 Asia di Tagaytay, Filipina, tim catur Indonesia memperoleh kesempatan mengunjungi Kedutaan Besar Republik Indonesia di Filipina, Rabu (30/1/2013). Rombongan pecatur Indonesia diterima langsung oleh Sritomo Wirodihadjo, Deputy Chief of Mission KBRI Filipina.

Kesempatan tatap muka itu dimanfaatkan Kepala Bidang Pembinaan Prestasi PB Percasi Kristianus Liem untuk menjelaskan hasil yang dicapai tim Indonesia di kejuaraan yang merupakan babak kualifikasi Piala Dunia Catur 2013 itu.

Hasil terbaik selama kejuaraan yang berlangsung di Tagaytay diperoleh dua pecatur Indonesia, yaitu GM Susanto Megaranto dan WIM Medina Warda Aulia. Keduanya menduduki tempat ketiga di masing-masing kelompok. Sementara, tiket ke Piala Dunia Catur 2013 diperoleh pecatur Vietnam dan Filipina.

Sritomo, dalam kesempatan itu mengatakan, prestasi yang diperoleh tim Indonesia telah mengharumkan nama Indonesia di kancah regional dan internasional. Sebagai bagian dari diplomasi sosial budaya, keikutsertaan Indonesia di turnamen internasional harus dipertahankan.

Dia juga mengharapkan agar atlet-atlet Indonesia selalu berkomunikasi dengan KBRI jika bepergian ke suatu negara. "Anggap saja, KBRI sebagai rumah sendiri seperti halnya di Indonesia," kata Sritomo. 


21.55 | 0 komentar | Read More

Empat Notaris Diperiksa Terkait Kasus Pencucian Uang Djoko Susilo

Dugaan Korupsi Korlantas Polri

Empat Notaris Diperiksa Terkait Kasus Pencucian Uang Djoko Susilo

Penulis : Icha Rastika | Rabu, 30 Januari 2013 | 12:50 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan empat notaris dalam penyidikan kasus dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) terkait proyek simulator ujian surat izin mengemudi (SIM) yang menjerat Inspektur Jenderal Polisi Djoko Susilo, Rabu (30/1/2013). Keempat notaris itu dimintai keterangan sebagai saksi.

"Diperiksa sebagai saksi untuk DS (Djoko Susilo)," kata Kepala Bagian Pemberitaan dan Informasi KPK Priharsa Nugraha.

Keempat notaris itu adalah Toto Susmono Hadi, Buntario Tigris Darmawa, Aryanti Artisari, dan Bernadette Wirastuti. Mereka diperiksa karena dianggap tahu soal aset Djoko Susilo. Selain empat notaris, KPK menjadwalkan pemeriksaan kerabat Djoko, Dipta Anindita. Wanita yang disebut sebagai ibu rumah tangga itu diketahui memenuhi panggilan pemeriksaan KPK hari ini.

KPK menetapkan Djoko sebagai tersangka TPPU berkaitan dengan kepemilikan asetnya. Nilai pencucian uang yang diduga dilakukan Djoko tersebut, mencapai Rp 45 miliar. Modus pencucian uang dilakukan, antara lain, melalui pembelian aset berupa properti, baik tanah maupun lahan, dan diatasnamakan kerabat serta orang dekat Djoko.

Informasi yang diperoleh Kompas dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyebutkan, nilai aset yang diperoleh sejak tahun 2012 mencapai Rp 15 miliar. Sementara, nilai aset yang diduga diperoleh sejak Djoko saat menjabat Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya sebesar Rp 30 miliar. Nilai aset ini belum termasuk yang berupa sejumlah lahan di Leuwinanggung, Tapos, Bogor, dan Cijambe, Subang.

Berita terkait dapat diikuti dalam topik:
Dugaan Korupsi Korlantas Polri

Editor :

Inggried Dwi Wedhaswary


21.55 | 0 komentar | Read More

Raffi Ahmad Termasuk yang Dipulangkan Selasa Ini

Written By bopuluh on Senin, 28 Januari 2013 | 21.55

KOMPAS IMAGES/BANAR FIL ARDHI

Artis Raffi Ahmad memeragakan busana ready to wear by Not Your Average Star milik Melly Goeslaw dan Dimas Beck, dalam Jakarta Fashion Week 2011/2012, di Pasific Place, Jakarta, Minggu (13/11/2011). Kegiatan tersebut akan berlangsung hingga 18 November 2011 dengan menampilkan lebih dari 150 perancang busana, 150 model dan 50 parade peragaan busana.

JAKARTA, KOMPAS.com -- Dari 17 orang yang diperiksa oleh Badan Narkotika Nasional (BNN), Cawang, Jakarta timur, setelah penggerebekan oleh BNN di rumah Raffi Ahmad, di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, sebagian akan dipulangkan Selasa ini (29/1/2013). Pernyataan tersebut disampaikan oleh Kabag Humas BNN, drs Sumirat Dwiyanto.

"Ya, rencananya akan ada yang dipulangkan hari ini, karena prosesnya sudah selesai," terang Sumirat ketika berada di lobi kantor BNN, Selasa ini.

Kabar yang beredar menyebut, ada tiga orang yang akan dipulangkan hari ini. Namun, Sumirat belum bersedia memastikan jumlah itu. "Jumlahnya nanti ya. Mereka masih ada administrasi yang diurus, karena semuanya berdasarkan prosedur," ujarnya.

Sebelumnya, Mark Sungkar mengatakan secara pasti bahwa anak dan menantunya, Zaskia Sungkar dan Irwansyah akan dipulangkan hari ini juga.

Lantas, bagaimana dengan status Raffi Ahmad? "Saya belum tahu, ini baru mau ditanyakan," kata Sandy Arifin, pria yang berprofesi sebagai pengacara sekaligus kerabat Raffi Ahmad.

Hal senada disampaikan oleh Aris Merdeka Sirait, Ketua Komnas PA sekaligus rekan kerja Wanda Hamidah dalam komisi tersebut. "Masih mengurus administrasi. Harapan dia seperti itu (pulang)," tutupnya.

Sampai sekarang, pihak BNN sendiri masih menyimpan nama-nama yang akan dipulangkan hari ini.


21.55 | 0 komentar | Read More

Pilgub Papua, Ada TPS Belum Dapat Kotak Suara

TIMIKA, KOMPAS.com - Pelaksanaan pemungutan suara, pemilihan Gubernur Papua dilaksanakan serentak di Kabupaten/Kota di Provinsi Papua hari ini, Selasa (29/1/2013). Berdasarkan jadwal dari KPUD Mimika, pelaksanaan pemungutan suara dilaksanakan mulai pukul 07.00 hingga pukul 13.00 WIT.

Namun, berdasarkan pantauan Kompas.com di Kota Timika, suasana kota tampak sepi, jalan raya yang biasanya ramai dengan kendaraan pun terlihat lengang hingga siang hari.

Sejumlah warga terlihat memadati TPS-TPS untuk menggunakan hak pilihnya. Namun, suasana berbeda terjadi di TPS 100 -107, RT 4, Kelurahan Kwamki Baru, Distrik Mimika Baru, di mana puluhan warga belum bisa melakukan pemungutan suara karena TPS mereka belum mendapat kotak suara.

Yohanis Kasamol warga Kwamki Baru, yang bermukim tepat di depan TPS 100 mengaku namanya tidak tercamtum dalam daftar pemilih. Yohanis mengungkapkan kekesalannya karena belum dilakukan sosialisasi terkait pelaksanaan pemilihan gubernur pada hari ini.

"Pada Pemilihan Umum yang lalu, di tempat ini selalu dilakukan gladi, karena tidak semua warga mengerti baca tulis," jelas Kasamol.

Pernyataan kecewa juga diungkapkan Thomas Wanmang, salah seorang tokoh warga Amungme yang bermukim di Kwamki Baru. Menurut Thomas sejak pagi hingga siang ini warga sudah berkumpul di rumah ketua RT namun sampai jam 11 ini belum ada kotak suara.

Menurut Thomas, kejadian ini selalu berulang kepada warga Kwamki Baru setiap diadakan pemilihan umum, dari pemilihan legislatif dan eksekutif.

Ditambahkan Thomas, warga Kwamki Baru selalu antusias untuk memilih pemimpinnya yang diharapkan bisa memberikan perubahan. "Data RT di sini ada di RT lain, data pemilih disini ada di TPS lain. Kenapa permainan kotor selalu terjadi di Kabupaten Mimika. Secara jujur kasi tau kami ini warga negara kelas berapa? Atau memang kami ini dicap sebagai TPN-kah, OPM-kah, pengacaukah? Harus jujur dari pemerintah. Kami mau memilih pemimpin secara jujur, kok sekarang sampai jam 11 kotak suara belum ada di TPS?," keluh Thomas.

Menurut pengakuan sejumlah pengurus TPS 107, kartu pemilih dan surat suara baru dibagikan pagi tadi, sementara untuk TPS mereka memanfaatkan bekas tenda kedukaan salah seorang warga di Kwamki Baru. Sejumlah warga yang datang ke TPS terpaksa harus menunggu bahkan ada yang memilih kembali ke rumah.

Hingga siang ini belum ada anggota PPD Mimika Baru ataupun aparat kepolisian yang berjaga di TPS 107. Pemilihan gubernur dan wakil gubernur Papua di Kabupaten Mimika akan diikuti oleh 175.987 pemilih yang tersebar di 552 TPS.

Editor :

Glori K. Wadrianto


21.55 | 0 komentar | Read More

Kasus Penganiayaan Ketua DPRD Bulukumba Ditangani Polda

Written By bopuluh on Sabtu, 26 Januari 2013 | 21.55

MAKASSAR, KOMPAS.com - Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat (Polda Sulselbar) mengambil alih kasus pengeroyokan dan penghadangan rombongan Bupati Bulukumba Zainuddin Hasan yang diduga dilakukan oleh mantan Ketua DPRD Bulukumba Andi Muttamar Matottorang Cs beberapa waktu lalu.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Sulselbar, Komisaris Besar (Kombes) Polisi Endi Sutendi kepada wartawan, Minggu (27/01/2013) mengatakan, kasus yang menjadi atensi publik ini akan ditangani Ditreskrimum Polda Sulsel.

Hal ini berdasarkan hasil gelar perkara yang dipimpin langsung oleh Kepala Polda Sulsel, Irjen Pol Mudji Waluyo di markas Polres Bulukumba, Sabtu (26/01/2013) kemarin.

"Kasus ini diambil alih Polda agar Polres fokus pengamanan tahapan Pilkada Sulsel 2013," ujarnya.

Endi menuturkan, dalam kasus ini tiga orang sudah dinyatakan sebagai tersangka yakni Andi Muttamar (AM), Andi Rey (AR), dan Andi Baso (AB). Ketiganya terbukti terlibat dalam penghadangan dan pengeroyokan salah seorang rombongan Bupati Bulukumba, Andi Mukhtiar. Andi Muttamar dinilai sebagai dalang dan kini telah mendekam di sel.

"Sementara ini sudah tujuh saksi diperiksa dan untuk keterlibatan pelaku lainnya masih akan didalami lagi," kata mantan Wakil Kepala Polrestabes Makassar ini.

Dia menambahkan, akibat perbuatannya tersangka dijerat pasal 170 dan atau pasal 351 dan atau pasal 406 KUHP tentang penganiayaan secara bersama-sama.

Sebelumnya, penghadangan ini terjadi kala rombongan Bupati Bulukumba dalam perjalanan pulang dari kunjungan kerja di Desa Bontomanai, Kecamatan Rilau Ale, Kabupaten Bulukumba beberapa hari lalu.

Tidak hanya menghadang, salah seorang rombongan, Andi Mukhtiar, juga dikeroyok sehingga mengakibatkan luka.Tak terima dengan perlakuan ini, keluarga korban lalu melaporkan ke Polres Bulukumba. Dalam laporannya mereka melampirkan bukti berupa satu unit mobil Xenia dengan nopol DD 444 HT warna putih yang turut bersama rombongan bupati.

Sebelumnya, Polda Sulselbar juga mengambil alih kasus penganiayaan yang diduga dilakukan Bupati Wajo Andi Burhanuddin Unru.


21.55 | 0 komentar | Read More

ATM Mandiri Bogor Dibobol

ATM Mandiri Bogor Dibobol

Penulis : Antony Lee | Minggu, 27 Januari 2013 | 12:50 WIB

BOGOR, KOMPAS.com - Mesin anjungan tunai mandiri milik Bank Mandiri di kompleks PT Riset Perkebunan Nusantara di Jalan Pajajaran, Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat, dibobol maling, Minggu (27/1/2013) dini hari.

Pelaku membongkar brankas mesin dengan menggunakan las. Polisi sudah memasang garis polisi di ruang mesin ATM tersebut. Di lokasi, selain mesin ATM Mandiri juga ada mesin ATM BCA, tetapi tidak disentuh kawanan pencuri. Diduga pelaku beraksi Minggu dini hari.

"Sekitar pukul 07.00 saya datang kondisi sudah ada beberapa polisi. Yang mengetahui teman yang tugas malam," kata Dodi (52), petugas keamanan PT RPN.

Menurut dia, sudah dua kali mesin ATM Mandiri di lokasi itu dibobol maling. Namun, dia mengaku pengamanan mesin ATM itu terpisah dari pengamanan gedung PT RPN. Kasus ini masih ditangani Polres Bogor Kota.


21.55 | 0 komentar | Read More

KOMPAS.com

Written By bopuluh on Jumat, 25 Januari 2013 | 21.55

KOMPAS.comKOMPAS.comPilkada Jabar : Pengamanan Surat Suara Lima LapisPilkada Jabar : Surat Suara DipamerkanIbu Jual Putrinya untuk Bayar DendaMiroslav Janu Meninggal akibat Serangan JantungKebun Binatang Perkenalkan iPad ke OrangutanBakar Lemak Lebih Banyak dengan Makanan IniPanggilan dan Komitmen, Bekal Perempuan BerpolitikWabup Garut Harus Siap Gantikan Bupati AcengPluit Masih Tergenang BanjirKilatan Petir Bisa Memicu MigrenPemimpin Sunni Irak Ancam Serang TentaraPengacara Eza Ragukan Rekaman Audio PemukulanEza Gionino Bantah Pecandu AlkoholHujan Deras, Makassar Kembali Dikepung BanjirDKI Tak Akan Keluarkan Izin Reklame di Kanal Banjir


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Sat , 26 Jan 2013 12:45:00 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1247487/Pilkada.Jabar..Pengamanan.Surat.Suara.Lima.Lapis Sat , 26 Jan 2013 12:47:48 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/1228067-20130126eld-pilkada-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Surat suara yang dipakai dalam Pilkada Jawa Barat tahun 2013 bakal menggunakan lima jenis pengamanan untuk mencegah pemalsuan. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1247487/Pilkada.Jabar..Pengamanan.Surat.Suara.Lima.Lapis">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1247487/Pilkada.Jabar..Pengamanan.Surat.Suara.Lima.Lapis http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/12454757/Pilkada.Jabar..Surat.Suara.Dipamerkan Sat , 26 Jan 2013 12:45:47 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/1228067-20130126eld-pilkada-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Barat akhirnya menunjukkan spesimen surat suara yang nantinya dipakai dalam pemungutan suara Pilkada Jabar. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/12454757/Pilkada.Jabar..Surat.Suara.Dipamerkan">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/12454757/Pilkada.Jabar..Surat.Suara.Dipamerkan http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/12334186/Ibu.Jual.Putrinya.untuk.Bayar.Denda Sat , 26 Jan 2013 12:33:41 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/1232266-anak-india-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Seorang ibu di India ditangkap karena diduga telah menjual putrinya yang berusia 11 tahun agar bisa membayar denda adat. <a href="http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/12334186/Ibu.Jual.Putrinya.untuk.Bayar.Denda">[...]</a> http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/12334186/Ibu.Jual.Putrinya.untuk.Bayar.Denda http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/26/12121281/Miroslav.Janu.Meninggal.akibat.Serangan.Jantung Sat , 26 Jan 2013 12:12:12 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/24/1502348-miroslav-janu-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Rumah Sakit Islam RSI Jemursari Surabaya memastikan kematian Pelatih Persebaya DU asal Ceko, Miroslav Janu, akibat serangan jantung. <a href="http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/26/12121281/Miroslav.Janu.Meninggal.akibat.Serangan.Jantung">[...]</a> http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/26/12121281/Miroslav.Janu.Meninggal.akibat.Serangan.Jantung http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/12092927/Kebun.Binatang.Perkenalkan.iPad.ke.Orangutan Sat , 26 Jan 2013 12:09:29 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/1208436-orangutan-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sekelompok orangutan di Kebun Binatang Nasional Smithsonian di Washington DC, diperkenalkan kepada iPad. <a href="http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/12092927/Kebun.Binatang.Perkenalkan.iPad.ke.Orangutan">[...]</a> http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/12092927/Kebun.Binatang.Perkenalkan.iPad.ke.Orangutan http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1159206/Bakar.Lemak.Lebih.Banyak.dengan.Makanan.Ini Sat , 26 Jan 2013 11:59:20 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/01/05/1732483t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Jillian Michaels, seroang ahli diet dari Amerika Serikat memaparkan beberapa jenis makanan yang paling baik dalam membantu membakar lemak. <a href="http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1159206/Bakar.Lemak.Lebih.Banyak.dengan.Makanan.Ini">[...]</a> http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1159206/Bakar.Lemak.Lebih.Banyak.dengan.Makanan.Ini http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11400542/Panggilan.dan.Komitmen..Bekal.Perempuan.Berpolitik Sat , 26 Jan 2013 11:40:05 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/1139475-finalis-puteri-indonesia-20122013-nadia-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Untuk bisa sukses berpolitik, perempuan harus memiliki minat dan panggilan. Selain tentunya memiliki kemampuan untuk bersaing di berbagai bidang. <a href="http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11400542/Panggilan.dan.Komitmen..Bekal.Perempuan.Berpolitik">[...]</a> http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11400542/Panggilan.dan.Komitmen..Bekal.Perempuan.Berpolitik http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11371381/Wabup.Garut.Harus.Siap.Gantikan.Bupati.Aceng Sat , 26 Jan 2013 11:37:13 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/25/0115293-angaceng-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sejumlah aktivis mahasiswa meminta wakil bupati harus bersedia menggantikan posisi jabatan Bupati Garut Aceng HM Fikri jika resmi diberhentikan. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11371381/Wabup.Garut.Harus.Siap.Gantikan.Bupati.Aceng">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11371381/Wabup.Garut.Harus.Siap.Gantikan.Bupati.Aceng http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11290933/Pluit.Masih.Tergenang.Banjir Sat , 26 Jan 2013 11:29:09 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/25/1101445-set-pompa-penyedot-banjir-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sejumlah kawasan di Pluit Utara sampai Sabtu 26/1/2013 masih tergenang air dengan ketinggian sekitar 70 sentimeter. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11290933/Pluit.Masih.Tergenang.Banjir">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11290933/Pluit.Masih.Tergenang.Banjir http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11254421/Kilatan.Petir.Bisa.Memicu.Migren Sat , 26 Jan 2013 11:25:44 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/04/02/1549596t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Gelombang elektromagnetik yang dihasilkan oleh kilatan petir ternyata bisa menyebabkan migren pada sebagaian orang. <a href="http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11254421/Kilatan.Petir.Bisa.Memicu.Migren">[...]</a> http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11254421/Kilatan.Petir.Bisa.Memicu.Migren http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1123066/Pemimpin.Sunni.Irak.Ancam.Serang.Tentara Sat , 26 Jan 2013 11:23:06 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/1122263-irak-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pemimpin Sunni di Anbar mengancam untuk menyerang tentara di bagian barat Irak, menyusul tewasnya lima pengunjuk rasa di Fallujah. <a href="http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1123066/Pemimpin.Sunni.Irak.Ancam.Serang.Tentara">[...]</a> http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1123066/Pemimpin.Sunni.Irak.Ancam.Serang.Tentara http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11210695/Pengacara.Eza.Ragukan.Rekaman.Audio.Pemukulan Sat , 26 Jan 2013 11:21:06 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/14/1812085-eza-gionino-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kuasa hukum Eza Gionino, Hendrik Jehaman, meragukan rekaman audio yang kini telah beredar di situs YouTube. <a href="http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11210695/Pengacara.Eza.Ragukan.Rekaman.Audio.Pemukulan">[...]</a> http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11210695/Pengacara.Eza.Ragukan.Rekaman.Audio.Pemukulan http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11153830/Eza.Gionino.Bantah.Pecandu.Alkohol Sat , 26 Jan 2013 11:15:38 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/14/1123416-eza-tiba-di-polres-jakarta-selatan-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Belakangan Aldi Firmansyah, pengacara Ardina Rasty, menyebutkan bahwa Eza Gionino gemar meminum alkohol. <a href="http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11153830/Eza.Gionino.Bantah.Pecandu.Alkohol">[...]</a> http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11153830/Eza.Gionino.Bantah.Pecandu.Alkohol http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11085931/Hujan.Deras..Makassar.Kembali.Dikepung.Banjir Sat , 26 Jan 2013 11:08:59 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/1041332-menguras-banjir-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Setelah diguyur hujan deras, Sabtu 26/01/2013 pukul 02.00-08.00 Wita, sebagian Kota Makassar kembali dikepung banjir. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11085931/Hujan.Deras..Makassar.Kembali.Dikepung.Banjir">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11085931/Hujan.Deras..Makassar.Kembali.Dikepung.Banjir http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10565321/DKI.Tak.Akan.Keluarkan.Izin.Reklame.di.Kanal.Banjir Sat , 26 Jan 2013 10:56:53 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/1054508-papan-reklame-di-kanal-banjir-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Dinas Pengawasan dan Penertiban Bangunan P2B DKI Jakarta akan menghentikan pemberian izin reklame berbentuk baliho di sepanjang kanal banjir. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10565321/DKI.Tak.Akan.Keluarkan.Izin.Reklame.di.Kanal.Banjir">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10565321/DKI.Tak.Akan.Keluarkan.Izin.Reklame.di.Kanal.Banjir

KOMPAS.comKOMPAS.comPilkada Jabar : Pengamanan Surat Suara Lima LapisPilkada Jabar : Surat Suara DipamerkanIbu Jual Putrinya untuk Bayar DendaMiroslav Janu Meninggal akibat Serangan JantungKebun Binatang Perkenalkan iPad ke OrangutanBakar Lemak Lebih Banyak dengan Makanan IniPanggilan dan Komitmen, Bekal Perempuan BerpolitikWabup Garut Harus Siap Gantikan Bupati AcengPluit Masih Tergenang BanjirKilatan Petir Bisa Memicu MigrenPemimpin Sunni Irak Ancam Serang TentaraPengacara Eza Ragukan Rekaman Audio PemukulanEza Gionino Bantah Pecandu AlkoholHujan Deras, Makassar Kembali Dikepung BanjirDKI Tak Akan Keluarkan Izin Reklame di Kanal Banjir


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Sat , 26 Jan 2013 12:45:00 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1247487/Pilkada.Jabar..Pengamanan.Surat.Suara.Lima.Lapis Sat , 26 Jan 2013 12:47:48 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/1228067-20130126eld-pilkada-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Surat suara yang dipakai dalam Pilkada Jawa Barat tahun 2013 bakal menggunakan lima jenis pengamanan untuk mencegah pemalsuan. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1247487/Pilkada.Jabar..Pengamanan.Surat.Suara.Lima.Lapis">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1247487/Pilkada.Jabar..Pengamanan.Surat.Suara.Lima.Lapis http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/12454757/Pilkada.Jabar..Surat.Suara.Dipamerkan Sat , 26 Jan 2013 12:45:47 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/1228067-20130126eld-pilkada-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Barat akhirnya menunjukkan spesimen surat suara yang nantinya dipakai dalam pemungutan suara Pilkada Jabar. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/12454757/Pilkada.Jabar..Surat.Suara.Dipamerkan">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/12454757/Pilkada.Jabar..Surat.Suara.Dipamerkan http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/12334186/Ibu.Jual.Putrinya.untuk.Bayar.Denda Sat , 26 Jan 2013 12:33:41 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/1232266-anak-india-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Seorang ibu di India ditangkap karena diduga telah menjual putrinya yang berusia 11 tahun agar bisa membayar denda adat. <a href="http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/12334186/Ibu.Jual.Putrinya.untuk.Bayar.Denda">[...]</a> http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/12334186/Ibu.Jual.Putrinya.untuk.Bayar.Denda http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/26/12121281/Miroslav.Janu.Meninggal.akibat.Serangan.Jantung Sat , 26 Jan 2013 12:12:12 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/24/1502348-miroslav-janu-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Rumah Sakit Islam RSI Jemursari Surabaya memastikan kematian Pelatih Persebaya DU asal Ceko, Miroslav Janu, akibat serangan jantung. <a href="http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/26/12121281/Miroslav.Janu.Meninggal.akibat.Serangan.Jantung">[...]</a> http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/26/12121281/Miroslav.Janu.Meninggal.akibat.Serangan.Jantung http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/12092927/Kebun.Binatang.Perkenalkan.iPad.ke.Orangutan Sat , 26 Jan 2013 12:09:29 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/1208436-orangutan-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sekelompok orangutan di Kebun Binatang Nasional Smithsonian di Washington DC, diperkenalkan kepada iPad. <a href="http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/12092927/Kebun.Binatang.Perkenalkan.iPad.ke.Orangutan">[...]</a> http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/12092927/Kebun.Binatang.Perkenalkan.iPad.ke.Orangutan http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1159206/Bakar.Lemak.Lebih.Banyak.dengan.Makanan.Ini Sat , 26 Jan 2013 11:59:20 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/01/05/1732483t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Jillian Michaels, seroang ahli diet dari Amerika Serikat memaparkan beberapa jenis makanan yang paling baik dalam membantu membakar lemak. <a href="http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1159206/Bakar.Lemak.Lebih.Banyak.dengan.Makanan.Ini">[...]</a> http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1159206/Bakar.Lemak.Lebih.Banyak.dengan.Makanan.Ini http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11400542/Panggilan.dan.Komitmen..Bekal.Perempuan.Berpolitik Sat , 26 Jan 2013 11:40:05 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/1139475-finalis-puteri-indonesia-20122013-nadia-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Untuk bisa sukses berpolitik, perempuan harus memiliki minat dan panggilan. Selain tentunya memiliki kemampuan untuk bersaing di berbagai bidang. <a href="http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11400542/Panggilan.dan.Komitmen..Bekal.Perempuan.Berpolitik">[...]</a> http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11400542/Panggilan.dan.Komitmen..Bekal.Perempuan.Berpolitik http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11371381/Wabup.Garut.Harus.Siap.Gantikan.Bupati.Aceng Sat , 26 Jan 2013 11:37:13 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/25/0115293-angaceng-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sejumlah aktivis mahasiswa meminta wakil bupati harus bersedia menggantikan posisi jabatan Bupati Garut Aceng HM Fikri jika resmi diberhentikan. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11371381/Wabup.Garut.Harus.Siap.Gantikan.Bupati.Aceng">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11371381/Wabup.Garut.Harus.Siap.Gantikan.Bupati.Aceng http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11290933/Pluit.Masih.Tergenang.Banjir Sat , 26 Jan 2013 11:29:09 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/25/1101445-set-pompa-penyedot-banjir-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sejumlah kawasan di Pluit Utara sampai Sabtu 26/1/2013 masih tergenang air dengan ketinggian sekitar 70 sentimeter. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11290933/Pluit.Masih.Tergenang.Banjir">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11290933/Pluit.Masih.Tergenang.Banjir http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11254421/Kilatan.Petir.Bisa.Memicu.Migren Sat , 26 Jan 2013 11:25:44 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/04/02/1549596t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Gelombang elektromagnetik yang dihasilkan oleh kilatan petir ternyata bisa menyebabkan migren pada sebagaian orang. <a href="http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11254421/Kilatan.Petir.Bisa.Memicu.Migren">[...]</a> http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11254421/Kilatan.Petir.Bisa.Memicu.Migren http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1123066/Pemimpin.Sunni.Irak.Ancam.Serang.Tentara Sat , 26 Jan 2013 11:23:06 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/1122263-irak-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pemimpin Sunni di Anbar mengancam untuk menyerang tentara di bagian barat Irak, menyusul tewasnya lima pengunjuk rasa di Fallujah. <a href="http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1123066/Pemimpin.Sunni.Irak.Ancam.Serang.Tentara">[...]</a> http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/1123066/Pemimpin.Sunni.Irak.Ancam.Serang.Tentara http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11210695/Pengacara.Eza.Ragukan.Rekaman.Audio.Pemukulan Sat , 26 Jan 2013 11:21:06 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/14/1812085-eza-gionino-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kuasa hukum Eza Gionino, Hendrik Jehaman, meragukan rekaman audio yang kini telah beredar di situs YouTube. <a href="http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11210695/Pengacara.Eza.Ragukan.Rekaman.Audio.Pemukulan">[...]</a> http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11210695/Pengacara.Eza.Ragukan.Rekaman.Audio.Pemukulan http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11153830/Eza.Gionino.Bantah.Pecandu.Alkohol Sat , 26 Jan 2013 11:15:38 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/14/1123416-eza-tiba-di-polres-jakarta-selatan-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Belakangan Aldi Firmansyah, pengacara Ardina Rasty, menyebutkan bahwa Eza Gionino gemar meminum alkohol. <a href="http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11153830/Eza.Gionino.Bantah.Pecandu.Alkohol">[...]</a> http://entertainment.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11153830/Eza.Gionino.Bantah.Pecandu.Alkohol http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11085931/Hujan.Deras..Makassar.Kembali.Dikepung.Banjir Sat , 26 Jan 2013 11:08:59 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/1041332-menguras-banjir-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Setelah diguyur hujan deras, Sabtu 26/01/2013 pukul 02.00-08.00 Wita, sebagian Kota Makassar kembali dikepung banjir. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11085931/Hujan.Deras..Makassar.Kembali.Dikepung.Banjir">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/26/11085931/Hujan.Deras..Makassar.Kembali.Dikepung.Banjir http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10565321/DKI.Tak.Akan.Keluarkan.Izin.Reklame.di.Kanal.Banjir Sat , 26 Jan 2013 10:56:53 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/1054508-papan-reklame-di-kanal-banjir-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Dinas Pengawasan dan Penertiban Bangunan P2B DKI Jakarta akan menghentikan pemberian izin reklame berbentuk baliho di sepanjang kanal banjir. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10565321/DKI.Tak.Akan.Keluarkan.Izin.Reklame.di.Kanal.Banjir">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/26/10565321/DKI.Tak.Akan.Keluarkan.Izin.Reklame.di.Kanal.Banjir


21.55 | 0 komentar | Read More

Kemlu Pulangkan 1.928 WNI dari Suriah

Written By bopuluh on Kamis, 24 Januari 2013 | 21.55

Kemlu Pulangkan 1.928 WNI dari Suriah

Jumat, 25 Januari 2013 | 12:31 WIB

AP Photo/Andoni Lubaki

Tentara Pembebasan Suriah siap siaga dalam pertempuran dengan pasukan Pemerintah Suriah di Aleppo, Suriah, Minggu (20/1). Berlanjutnya pertempuran antara pemerintah dan oposisi yang sejak Maret 2011 telah menewaskan 60.000 orang ini menimbulkan kegeraman Perserikatan Bangsa-Bangsa dan Liga Arab.

TERKAIT:

JAKARTA, KOMPAS.com — Sepanjang 2012, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) memulangkan 1.928 warga negara Indonesia (WNI) dari Suriah yang dilanda konflik. Angka itu disampaikan Direktur Informasi dan Media Kemlu PLE Priatna dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat (25/1).

Dari jumlah total warga yang telah dipulangkan, 42 orang adalah anggota keluarga KBRI serta 80 pelajar dan mahasiswa. Sisanya, 1.806 orang, merupakan WNI yang berprofesi sebagai TKI. WNI yang diterbangkan ke Tanah Air dengan fasilitas bantuan Pemerintah RI hingga 31 Desember 2012 tercatat sebanyak 1.582 orang.

KBRI di Damaskus juga membantu penanganan 2.540 kasus yang diadukan WNI, termasuk 225 kasus gaji. Dari 2.540 kasus itu, 82 persen diselesaikan. Sisanya masih dalam proses, seperti kasus izin tinggal sejumlah pekerja rumah tangga (PRT) serta sisa gaji.

Penyelesaian kasus-kasus itu terkendala situasi Suriah yang belum kondusif. Pihak KBRI kesulitan karena sejumlah majikan para PRT berada di daerah konflik atau telah melarikan diri ke luar negeri.

Duta Besar Indonesia untuk Suriah Wahib Abdul Jawad, sebagaimana dikutip siaran pers itu, mengatakan, "Sejak krisis Suriah berlangsung, jumlah kasus PRT yang ditangani KBRI Damaskus meningkat, terutama tahun 2012 dibandingkan tahun sebelumnya. Sedangkan adanya beberapa kasus PRT di Suriah yang belum selesai dikarenakan adanya kendala terkait birokrasi setempat dan kondisi Suriah yang belum kondusif."

Sejauh ini, KBRI bekerja sama dengan pihak-pihak terkait di Suriah dan menyewa dua pengacara lokal sejak Juli 2012 guna menangani serta menyelesaikan masalah-masalah para PRT.

Sejak krisis Suriah pecah 22 bulan lalu, KBRI Damaskus menyiapkan tiga shelter bagi WNI. Shelter itu tersebar di Provinsi Damaskus, Lattakia, dan Aleppo.

Editor :

Egidius Patnistik


21.55 | 0 komentar | Read More

Jembatan Jalur Lingkar Bumiayu Ambrol

BUMIAYU, KOMPAS.com - Luapan Sungai Keruh akibat hujan deras yang terjadi Kamis petang kemarin menyebabkan jembatan di Jalur Lingkar Bumiayu, Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah runtuh. Hingga Jumat pagi ini (25/1/2013), arus lalulintas kendaraan menuju Kota Tegal-Purwokerto dialihkan melalui jalur dalam kota.

Camat Bumiayu, Sugeng Basuki mengatakan, pengalihan lalu lintas dilakukan karena jembatan tersebut tidak mungkin lagi dilalui kendaraan. ''Yang ambrol memang hanya separuh badan jalan, namun kalau dipaksakan dilalui kendaraan bisa berbahaya,'' kata Sugeng.

Menurut Sugeng, peristiwa ambrolnya jembatan terjadi sekira pukul 16.30WIB. Saat itu arus air Sungai Keruh di bawah jembatan yang memiliki panjang sekitar 20 meter dengan kontruksi rangka baja, sedang meluap akibat hujan deras.

Sugeng menyebutkan, tanggul jembatan yang runtuh ini, sebenarnya pernah juga mengalami longsor sekitar setahun yang lalu. Namun saat itu, tidak sampai menyebabkan badan jalan ikut runtuh.

Jalur lingkar merupakan jalan memutar untuk mengantisipasi kemacetan di depan Pasar Bumiayu. Jalur ini dilalui kendaraan berat, angkutan umum/bus, truk, dan mobil pribadi. Pengalihan jalur melalui jalan utama Kota Bumiayu diprediksi bisa menimbulkan masalah kemacetan panjang di sekitar pasar. 

Jalan Lingkar Bumiayu Ditutup
Arus lalulintas di Jalan Lingkar Bumiayu, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah pagi ini dialihkan melalui jalur dalam kota. Jalan lingkar dinyatakan ditutup bagi kendaraan roda empat dan lebih. "Untuk mengantisipasi ambrol lebih parah, kami melarang jalan lingkar dilalui kendaraan roda empat dan lebih. Sepeda motor masih bisa melintas," kata Camat Bumiayu, Slamet Basuki, Jumat pagi.

Jalur lingkar merupakan jalan yang dibuat untuk menghindari kemacetan di dalam kota Bumiayu dan pasar kota. Akibat jalan dialihkan, diprediksi akan terjadi kemacetan di jalur utama Tegal-Purwokerto di pasar Bumiayu. Pada hari-hari biasa, bahu jalan di sekitar pasar banyak dijadikan parkir berbagai jenis kendaraan. "Untuk mengantisipasi macet, petugas disiapkan untuk menertibkan parkir liar di sekitar pasar," kata Camat Slamet.

Editor :

Glori K. Wadrianto


21.55 | 0 komentar | Read More

Harga Minyak Mentah 95 Dollar AS per Barrel

Written By bopuluh on Rabu, 23 Januari 2013 | 21.55

Energi

Harga Minyak Mentah 95 Dollar AS per Barrel

Penulis : Eny Prihtiyani | Kamis, 24 Januari 2013 | 12:45 WIB

KOMPAS/ADI SUCIPTO

Ilustrasi

TERKAIT:

JAKARTA, KOMPAS.com -  Pada pembukaan perdagangan di eletronik trading di Sidney, Australia, Kamis (24/1/2013), harga minyak mentah untuk pengiriman bulan Maret naik 19 sen dollar AS menjadi 95,42 dollar AS per barrel.

Pada penutupan perdagangan kemarin minyak mentah turun 1,45 dollar AS menjadi 95, 23 dollar AS per barrel.

Level support ada di harga  89,7 dollar AS dan resistant di 99,5 dollar AS per barrel.

Harga minyak Brent di London naik 38 sen ke 112,8 dollar AS per barrel. Support di  110 dollar AS dan resistant di 117 dollar AS per barrel.

Sementara itu, harga bensin terus melambung. Harga bensin Februari di NYMEX naik 0,39 sen ke 2,8338 dollar AS per galon.

Harga bensin retail juga naik 0,6 sen menjadi 3,316 dollar AS per galon. Support di 2,669 dollar AS dan resistant di 2,96 dollar AS per galon.  

Para pedagang saat ini sedang menunggu laporan mingguan terbaru persediaan minyak dari Departemen Energi AS. Data akan dipublikasikan pada pekan ini.  

Editor :

Tjahja Gunawan Diredja


21.55 | 0 komentar | Read More

Kotak Suara Terbuka, Petugas PPK Diamuk Massa

Kotak Suara Terbuka, Petugas PPK Diamuk Massa

Penulis : Kontributor Bone, Abdul Haq | Kamis, 24 Januari 2013 | 12:46 WIB

KOMPAS.com / ABDUL HAQ

Salah satu dari belasan kotak suara pemilihan gubernur (Pilgub) Sulawesi Selatan yang rusak dengan segel dan gembok terbuka hingga memicu kemarahan warga. Kamis, (24/01/2013).

TERKAIT:

BONE, KOMPAS.com - Sekelompok massa pendukung salah satu calon bupati Bone mengamuk dan menghajar petugas Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) setelah melihat belasan kotak suara Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulawesi Selatan dan Pemilihan Bupati (Pilbup) Bone tidak disegel dengan gembok terbuka, Kamis (24/1/2013).

Peristiwa yang terjadi pada pukul 03.00 WITA dini hari ini bermula saat salah seorang warga menemukan satu kotak suara yang terpisah dari ruangan penyimpanan kotak suara di Kantor Kecamatan Taneteriattang Barat. Tak lama kemudian puluhan warga lainnya berdatangan ke kantor kecamatan itu.

Emosi warga memuncak setelah belasan kotak suara yang berada di dalam kantor itu dalam kondisi rusak, tanpa tersegel dengan gembok yang sudah terbuka. Sejumlah petugas PPK yang berada di lokasi kemudian menjadi sasaran cecaran dan pemukulan warga.

Aparat kepolisian yang sejak awal mengamankan kantor tersebut kemudian mengevakuasi empat petugas PPK dan satu orang anggota Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan ke Markas Kepolisian Resor (Mapolres) Bone.

"Pasti ada penggelembungan suara karena setahu saya kotak suara itu harus tersegel dan tergembok ini malah terbuka semua," ungkap Basri. salah seorang warga.

Sementara pihak PPK yang dimintai keterangan mengaku menerima kotak suara tersebut dalam kondisi yang sudah tidak utuh lagi. "Memang waktu kami terima sudah begitu. Memang ada yang rusak segelnya dan gemboknya terbuka," kata seorang anggota PPK sebelum dievakuasi polisi.

Pihak Panwaslu yang berada di lokasi juga tak luput dari emosi warga lantaran dinilai membiarkan pelanggaran pemilu. Panwaslu setempat berjanji akan memproses kasus ini "Saya sudah catat semua dan saya akan laporkan ke Panwas Kabupaten," kata Ruslan, anggota Panwaslu Kecamatan Taneteriattang Barat.


21.55 | 0 komentar | Read More

MA Kabulkan Permohonan DPRD Garut, Aceng Harus Lengser

Written By bopuluh on Selasa, 22 Januari 2013 | 21.55

MA Kabulkan Permohonan DPRD Garut, Aceng Harus Lengser

Penulis : Susana Rita | Rabu, 23 Januari 2013 | 12:50 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Mahkamah Agung mengabulkan permohonan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Garut terkait pemberhentian Aceng HM Fikri sebagai Bupati Garut. MA menyatakan pendapat DPRD Kabupaten Garut bahwa dugaan pelanggaran etika dan peraturan perundang-undangan oleh Aceng berdasar hukum.

Kepala Biro Hukum dan Humas MA, Ridwan Mansyur, Rabu (23/1), mengungkapkan hal tersebut dalam jumpa pers di gedung MA, Jakarta. "Mengabulkan permohonan DPRD Kabupaten Garut Nomor 172/139/DPRD tanggal 26 Desember 2012," ujar Ridwan Mansyur.

Putusan itu dijatuhkan pada Selasa (22/1/2013) kemarin oleh majelis hakim yang diketuai oleh Paulus Efendie Lotulung dengan hakim anggota Yulius dan Mohammad Supadi.

Dalam pertimbangannya, majelis menilai dalam kasus perkawinan posisi Aceng sebagai Bupati Garut tidak dapat dipisahkan (dikotomi) antara sebagai pribadi di satu pihak dan bupati di pihak lain. Dalam perkawinan, jabatan tersebut tetap melekat dalam diri yang bersangkutan.

Oleh karenanya, perilaku jabatan tetap harus dijaga sesuai dengan sumpah jabatan yang telah diucapkan yang intinya berbunyi, "Demi Allah saya bersumpah/berjanji akan penuh kewajiban sebagai Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah dengan sebaik-baiknya dengan tetap memegang teguh UUD 1945 dan menjalankan segala perarutaran perundang-undangan selurus-lurusnya serta berbakti kepada masyarakat."

Ridwan menambahkan, MA akan segera mengirimkan putusan tersebut kepada pemohon yaitu DPRD Kabupaten Garut dan termohon, Aceng Fikri.


21.55 | 0 komentar | Read More

Koalisi Benyamin Netanyahu Menang Tipis

JERUSALEM, KOMPAS.com - Perdana Menteri Benjamin Netanyahu berjanji untuk membentuk "pemerintahan yang sebesar-besarnya" setelah sekutunya menang tipis dalam pemilu.

Dari penghitungan hasil pemilu diperkirakan blok sayap kanan Netanyahu akan memperoleh 31 kursi di parlemen, turun dari dari sebelumnya 42 kursi.

Pernyataan Netanyahu disampaikan tak lama setelah pemungutan suara berakhir pada Selasa (22/1), Netanyahu mengucapkan terimakasih kepada para pemilih "atas kesempatan untuk memimpin Israeal untuk ketiga kalinya."

PM Israel ini juga berjanji untuk menggandeng mitra sebanyak mungkin dalam koalisi.

"Besok kita akan memulai yang baru," kata dia.

Netanyahu menyatakan tantangan pertama pemerintah adalah langkah untuk mencegah Iran menggunakan senjata nuklirnya.

Kemudian prioritas utamanya, adalah menstabilisasi ekonomi, berupaya untuk mewujudkan perdamaian di kawasan, persamaan dalam pelayanan militer dan sipil dan mengurangi biaya hidup.

Netanyahu diperkirakan akan bergabung dengan partai nasionalis baru, Habayit Hayehudi yang diperkirakan memperoleh 12 kursi.

Kejutan terjadi pada pemilu Israel, yaitu partai Yesh Atid meraih perolehan suara terbanyak kedua dengan perkiraan jumlah kursi 18-19, diikuti oleh Partai Buruh dengan 17 kursi.

Analis memperkirakan adanya negosiasi politik dalam pembentukan kabinet baru.

Mereka mengatakan masih ada kemungkinan bahwa blok Netanyahu justru akan berakhir menjadi oposisi.

Tiga puluh dua partai ikut dalam pemilu yang menggunakan sistem proporsional representatif untuk memperebutkan 120 kursi di parlemen Israel, Knesset.

Partai-partai harus mendapatkan suara setidaknya 2% dari total jumlah suara untuk memperoleh kursi.

Hasil penghitungan akhir diperkirakan akan selesai pada Rabu, dan secara resmi akan diumumkan pada 30 Januari.


21.55 | 0 komentar | Read More

Honda Jazz Facelift Lebih Sporty, Naik Harga

Written By bopuluh on Senin, 21 Januari 2013 | 21.55

Sistem audio juga baru, yaitu layar sentuh 6,1 inci, kompatibel dengan iPod, iPhone, Blackberry, USB, DVD dan CD. Untuk meingkatkan keamanan dari incaran maling, Jazz kini dilengkapi dengan  alarm.

Untuk tipe S, penampilan lebih elegan dengan balutan krom pada gril depan. Spion dilengkapi sein, plus Keyless Entry dan Alarm. Audio model 2-DIN, kompatibel dengan piranti seperti iPod, iPhone, Blackberry, USB dan CD.

Mesin, sama dengan sebelumnya, i-VTEC 1,5 liter dengan transmisi 5-percepatan otomatis. Tenaga yang dihasilkan mesin 120 PS @ 6.600 rpm dan torsi 14,8 kg-m @ 4.800 rpm, dilengkapi dengan teknologi Drive by Wire, Torque Boost Resonator, dan Pattern Piston Skirt Coating.

Jazz A
Pada peluncuran hari ini, HPM juga melansir tipe baru "A" mengisi segmen terbawah. Varian ini sebenarnya merupakan kelanjutan dari tipe S.

Tipe A dibekali fitur-fitur antara lain Power Door Mirror, Green Glass, Tilt Steering Wheel, Multi Information LCD Display dan Neck Shock Mitigation Seat, P  ABS + EBD dan immobilizer.

"Hargatipe S kini naik Rp 4 juta sedangkan RS Rp 6 juta. Untuk A, masih menggunakan harga lama tipe S," jelas Yosep Swasono Agus, Manajer Komunikasi Korporasi HPM.

Jazz A dibandrol mulai Rp189 juta, S Manual Rp 213,5 juta, S Otomatis Rp 221 juta dan RS Rp 231 juta on the-road Jakarta. Dua warna baru yang ditawarkan adalah oranye dan biru.


21.55 | 0 komentar | Read More

Belum Siap, BlackBerry X10 Pakai Aplikasi "Pinjaman"


KOMPAS.com - Perangkat BlackBerry 10 dengan interface full-touchscreen, BlackBerry Z10 rencananya akan diluncurkan pada 30 Januari nanti, berbarengan dengan peluncuran platform BlackBerry 10. Untuk BlackBerry 10 dengan keyboard QWERTY fisik atau yang sering dipanggil X10 disebut akan menyusul kemudian, pada waktu yang belum ditentukan.

Sementara itu, seperti dikutip dari TechRadar, Research in Motion (RIM) selaku produsen BlackBerry dikabarkan baru akan merilis Software Development Kit (SDK) untuk perangkat BlackBerry X10 setelah tanggal 30 Januari.

SDK tersebut memungkinkan pengembang aplikasi (developer) mendesain tampilan berikut interface dan cara kerja yang sesuai dengan BlackBerry X10 yang memiliki dua macam input: touchscreen dan keyboard fisik.

SDK yang baru akan dirilis setelah platform BlackBerry 10 meluncur itu disinyalir bisa berujung pada tidak optimalnya tampilan aplikasi pada BlackBerry X10 di waktu peluncurannya nanti.

Sebab, selain lebih kecil dibandingkan BlackBerry Z10, layar pada perangkat BlackBerry X10 juga memiliki resolusi dan aspect ratio yang berbeda, yaitu 720x720 (1:1) berbanding 1280x768 (16:10) pada BlackBerry Z10 sehingga membutuhkan rancangan tampilan aplikasi yang berbeda pula.

Karena itu, ada kemungkinan perangkat BlackBerry X10 akan dilepas ke pasar tanpa dukungan aplikasi dengan native coding yang sesuai.

Bisa jadi pula perangkat ini akan diluncurkan lebih awal dari perkiraan sebelumnya, karena direktur senior RIM Bob Eh-Hawary pernah mengatakan bahwa "sebuah perangkat BlackBerry 10 dengan keyboard akan turut diumumkan tanggal 30 Januari".

RIM sendiri pada awal bulan ini mengatakan bahwa pihaknya telah mengumpulkan lebih dari 70.000 aplikasi BlackBerry 10. Dari jumlah itu, belum diketahui seberapa banyak yang bisa berjalan optimal di handset BlackBerry X10.


21.55 | 0 komentar | Read More

Gaji Belum Dibayar, Rahman Batal Menikah

Written By bopuluh on Minggu, 20 Januari 2013 | 21.55

Mogok Awak BRT

Gaji Belum Dibayar, Rahman Batal Menikah

Penulis : Yulvianus Harjono | Senin, 21 Januari 2013 | 12:48 WIB

Kompas/Yulvianus Harjono

Ratusan awak bus rapid transit (BRT) Trans-Bandar Lampung berunjuk rasa, Senin (21/1/2013) menuntut pembayaran tunggakan gaji.

TERKAIT:

BANDAR LAMPUNG, KOMPAS.com - Menunggaknya gaji selama tiga bulan, membuat ratusan awak bus rapid transit (BRT) Trans-Bandar Lampung ketar-ketir. Mereka terpaksa berkalang utang, dan sulit memenuhi kebutuhan hidup.

Ditemui saat unjuk rasa, Senin (21/1/2013), Iwan (35), salah seorang awak BRT Trans-Bandar Lampung, bercerita, ia terusir dari pondokannya akibat tidak mampu membayar. "Sekarang saya terpaksa tinggal di tempat mertua. Untuk makan sehari-hari ngutang sana-sini," katanya.

Cerita lebih memilukan disampaikan Rahman (28), awak BRT lainnya. Akibat tidak memiliki uang dari pekerjaannya, rencananya untuk menikah bulan Maret ini batal.

"Bukan itu saja, motor kreditan saya juga sudah ditarik dealer. Sudah tiga bulan ini saya tidak menerima gaji. Tetapi, kerja jalan terus dari pagi sampai malam," tuturnya.

Ratusan awak BRT Bandar Lampung hari ini melakukan unjuk rasa menuntut pihak manajemen segera membayar tunggakan gaji mereka. Aksi serupa sebelumnya sudah empat kali dilakukan.


21.55 | 0 komentar | Read More

AS dan Jepang Selidiki Baterai Dreamliner

TOKYO, KOMPAS.com - Tim pengawas keselamatan penerbangan Amerika Serikat dan Jepang, Senin (21/1/2013), melakukan penyelidikan terhadap perusahaan yang memproduksi baterai untuk Boeing 787 Dreamliner setelah armada pesawat ini di seluruh dunia dikandangkan untuk sementara akibat masalah keselamatan.

Para pengawas penerbangan sipil kini fokus terhadap baterai lithium-ion sebagai sumber masalah yang memaksa salah satu Dreamliner milik maskapai All Nippon Airways (ANA) terpaksa melakukan pendaratan darurat pekan lalu.

Akibat pemeriksaan ini, harga saham GS Yuasa, pembuat baterai untuk sistem elektronik canggih Dreamliner, langsung anjlok di bursa efek Tokyo.

Perusahaan Jepang itu adalah satu dari banyak kontraktor rantai produksi global yang mengakibatkan penundaan selama tiga tahun sebelum Boeing mengirimkan 787 pertama-nya untuk ANA pada 2011.

"Para pakar dari FAA, Boeing, dan biro penerbangan sipil Jepang memulai penyelidikan pagi ini dan fokus terhadap garis produksi GS Yuasa," kata seorang pejabat di Kementerian Keselamatan Transportasi Jepang, Yasuo Ishii.

"Mereka menyelidiki apakah terjadi kesalahan dalam proses produksi. Kami belum tahu apa yang menyebabkan masalah baterai ini, jadi kami mencari semua kemungkinan," tambah Ishii.

Dia mengatakan penyelidikan ini bukan berarti GS Yuasa, yang memiliki kantor pusat di Kyoto, adalah sumber masalah yang dialami Boeing 787 Dreamliner.

Sebelumnya, pada Jumat (18/1/2013), para penyelidik merilis sebuah foto sebuah sisa baterai yang hangus dari salah satu Dreamliner milik ANA.

Para penyelidik juga menyelidiki kotak hitam pesawat itu yang berisi data penerbangan yang diharap bisa ikut membantu bagaimana masalah pada baterai itu dapat timbul.

Berbagai masalah yang timbul pada pesawat Boeing 787 Dreamliner sepanjang pekan lalu memicu penundaan sekitar 50 operasional Dreamliner di seluruh dunia.


21.55 | 0 komentar | Read More

KOMPAS.com

Written By bopuluh on Sabtu, 19 Januari 2013 | 21.55

KOMPAS.comKOMPAS.comJokowi Bakal Evaluasi Drainase Gedung-gedung TinggiJokowi Larang Korban Banjir Minta Sumbangan di JalanGangguan di Sayap, Citilink Batal TerbangGuterres: Lere Anan Timur, Jenderal Berwatak KopralTank Amphibi Diturunkan di PluitJokowi, Tengok Lagi Tanggul di LatuharharyBanjir di Jakarta Tewaskan 20 OrangBanjir, Patrialis Bawa 4 Genset ke Kampung MelayuTekuk Nishikori, Ferrer Maju ke Perempat FinalJokowi, Kembali Datangi Plaza UOBApa yang Membuat Anda Memilih Suatu HotelPresiden Datangi Posko Banjir, GOR Otista TersendatRupiah Loyo, Saham Apa yang DiuntungkanPohon Pisang Berbuah di Batang Hebohkan WargaKesyong, Gurame Goreng Disiram Base Genep


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Sun , 20 Jan 2013 12:45:00 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12400316/Jokowi.Bakal.Evaluasi.Drainase.Gedung.gedung.Tinggi Sun , 20 Jan 2013 12:40:03 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/20/1234368-jokowi-terima-buruh-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo Jokowi berniat mengevaluasi sistem drainase gedung pencakar langit di Ibukota. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12400316/Jokowi.Bakal.Evaluasi.Drainase.Gedung.gedung.Tinggi">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12400316/Jokowi.Bakal.Evaluasi.Drainase.Gedunggedung.Tinggi http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12395242/Jokowi.Larang.Korban.Banjir.Minta.Sumbangan.di.Jalan Sun , 20 Jan 2013 12:39:52 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/20/1234368-jokowi-terima-buruh-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Jokowi melarang Warga yang menjadi korban turun ke jalan, meminta sumbangan dari warga lain yang melintas demi mendapat tambahan uang. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12395242/Jokowi.Larang.Korban.Banjir.Minta.Sumbangan.di.Jalan">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12395242/Jokowi.Larang.Korban.Banjir.Minta.Sumbangan.di.Jalan http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12240036/Gangguan.di.Sayap..Citilink.Batal.Terbang Sun , 20 Jan 2013 12:24:00 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/04/25/1509533t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Maskapai penerbangan Citilink QG 831 jurusan Medan-Jakarta pagi tadi batal terbang. Hal ini disebabkan gangguan di sayap pesawat. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12240036/Gangguan.di.Sayap..Citilink.Batal.Terbang">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12240036/Gangguan.di.Sayap..Citilink.Batal.Terbang http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12234459/Guterres.Lere.Anan.Timur..Jenderal.Berwatak.Kopral Sun , 20 Jan 2013 12:23:44 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/12/14/1548533-hercules-menenangkan-pengunjuk-rasa-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pernyataan Panglima angkatan bersenjata Timor Leste Mayjen Lere Anan Timur yang menolak kehadiran warga Indonesia eks Timtim dinilai konyol. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12234459/Guterres.Lere.Anan.Timur..Jenderal.Berwatak.Kopral">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12234459/Guterres.Lere.Anan.Timur..Jenderal.Berwatak.Kopral http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12133962/Tank.Amphibi.Diturunkan.di.Pluit Sun , 20 Jan 2013 12:13:39 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/19/1833302-emporium-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Banjir merendam wilayah Pluit, Jakarta Utara membuat sejumlah akses menuju wilayah tersebut terisolasi. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12133962/Tank.Amphibi.Diturunkan.di.Pluit">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12133962/Tank.Amphibi.Diturunkan.di.Pluit http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12113834/Jokowi..Tengok.Lagi.Tanggul.di.Latuharhary Sun , 20 Jan 2013 12:11:38 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/19/1412215-jokowi-meninjau-kembali-tanggul-kanal-banjir-barat-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, Minggu siang 20/1/2013 kembali menengok proses penanggulangan tanggu jebol di kawasan Jalan Latuharhary <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12113834/Jokowi..Tengok.Lagi.Tanggul.di.Latuharhary">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12113834/Jokowi..Tengok.Lagi.Tanggul.di.Latuharhary http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12093731/Banjir.di.Jakarta.Tewaskan.20.Orang Sun , 20 Jan 2013 12:09:37 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/20/1000208-kapal-atau-perahu-di-banjir-pluit-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sampai Minggu 20/1/2013 siang, sebanyak 20 orang tewas dalam bencana banjir di DKI Jakarta sejak 15 Januari. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12093731/Banjir.di.Jakarta.Tewaskan.20.Orang">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12093731/Banjir.di.Jakarta.Tewaskan.20.Orang http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12073656/Banjir..Patrialis.Bawa.4.Genset.ke.Kampung.Melayu. Sun , 20 Jan 2013 12:07:36 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/19/1129504-lks-jalan-abdullah-syafiie-yang-terendam-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">mpat mesin genset untuk korban banjir di Kampung Pulo, Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, diberikan oleh Patrialis Akbar <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12073656/Banjir..Patrialis.Bawa.4.Genset.ke.Kampung.Melayu.">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12073656/Banjir..Patrialis.Bawa.4.Genset.ke.Kampung.Melayu. http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12013316/Tekuk.Nishikori..Ferrer.Maju.ke.Perempat.Final Sun , 20 Jan 2013 12:01:33 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/11/18/2205043-david-ferrer-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">David Ferrer menunjukkan dominasinya saat melawan petenis Jepang, Kei Nishikori, dalam lanjutan babak keempat Australia Terbuka. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12013316/Tekuk.Nishikori..Ferrer.Maju.ke.Perempat.Final">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12013316/Tekuk.Nishikori..Ferrer.Maju.ke.Perempat.Final http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/1155307/Jokowi..Kembali.Datangi.Plaza.UOB Sun , 20 Jan 2013 11:55:30 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/20/1151064-jokowi-tinjau-plaza-uob-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo kembali meninjau proses evakuasi korban banjir yang terjebak di basement Plaza UOB, Sudirman, Minggu siang <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/1155307/Jokowi..Kembali.Datangi.Plaza.UOB">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/1155307/Jokowi..Kembali.Datangi.Plaza.UOB http://travel.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11514235/Apa.yang.Membuat.Anda.Memilih.Suatu.Hotel Sun , 20 Jan 2013 11:51:42 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/05/25/1953441t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Apa yang memutuskan Anda dalam memilih suatu hotel Sebuah survei, mengungkapkan jawaban tersebut. <a href="http://travel.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11514235/Apa.yang.Membuat.Anda.Memilih.Suatu.Hotel">[...]</a> http://travel.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11514235/Apa.yang.Membuat.Anda.Memilih.Suatu.Hotel http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11512852/Presiden.Datangi.Posko.Banjir..GOR.Otista.Tersendat Sun , 20 Jan 2013 11:51:28 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/20/1137504-otista-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dijadwalkan akan mendatangi lokasi posko banjir di Gelanggang Olahraga GOR Otto Iskandardinata Otista. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11512852/Presiden.Datangi.Posko.Banjir..GOR.Otista.Tersendat">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11512852/Presiden.Datangi.Posko.Banjir..GOR.Otista.Tersendat http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11432477/Rupiah.Loyo..Saham.Apa.yang.Diuntungkan Sun , 20 Jan 2013 11:43:24 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/17/1156114-ihsg-menguat-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat yang terjadi belakang ini, dirasa cukup mempengaruhi beberapa sektor saham di BEI. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11432477/Rupiah.Loyo..Saham.Apa.yang.Diuntungkan">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11432477/Rupiah.Loyo..Saham.Apa.yang.Diuntungkan http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11412357/Pohon.Pisang.Berbuah.di.Batang.Hebohkan.Warga Sun , 20 Jan 2013 11:41:23 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/19/1316543-cau-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Warga Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, dihebohkan sebuah pohon pisang yang berbuah di tengah batangnya. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11412357/Pohon.Pisang.Berbuah.di.Batang.Hebohkan.Warga">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11412357/Pohon.Pisang.Berbuah.di.Batang.Hebohkan.Warga http://travel.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11331989/Kesyong..Gurame.Goreng.Disiram.Base.Genep Sun , 20 Jan 2013 11:33:19 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/16/1721012-ikan-gurame-kesyong-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Syooong, bunyi gemerisik terdengar. Ketika api dan air bertemu, suara nyaring nan renyah pun keluar. Tak heran dinamakan Ikan Gurame Kesyong. <a href="http://travel.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11331989/Kesyong..Gurame.Goreng.Disiram.Base.Genep">[...]</a> http://travel.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11331989/Kesyong..Gurame.Goreng.Disiram.Base.Genep

KOMPAS.comKOMPAS.comJokowi Bakal Evaluasi Drainase Gedung-gedung TinggiJokowi Larang Korban Banjir Minta Sumbangan di JalanGangguan di Sayap, Citilink Batal TerbangGuterres: Lere Anan Timur, Jenderal Berwatak KopralTank Amphibi Diturunkan di PluitJokowi, Tengok Lagi Tanggul di LatuharharyBanjir di Jakarta Tewaskan 20 OrangBanjir, Patrialis Bawa 4 Genset ke Kampung MelayuTekuk Nishikori, Ferrer Maju ke Perempat FinalJokowi, Kembali Datangi Plaza UOBApa yang Membuat Anda Memilih Suatu HotelPresiden Datangi Posko Banjir, GOR Otista TersendatRupiah Loyo, Saham Apa yang DiuntungkanPohon Pisang Berbuah di Batang Hebohkan WargaKesyong, Gurame Goreng Disiram Base Genep


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Sun , 20 Jan 2013 12:45:00 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12400316/Jokowi.Bakal.Evaluasi.Drainase.Gedung.gedung.Tinggi Sun , 20 Jan 2013 12:40:03 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/20/1234368-jokowi-terima-buruh-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo Jokowi berniat mengevaluasi sistem drainase gedung pencakar langit di Ibukota. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12400316/Jokowi.Bakal.Evaluasi.Drainase.Gedung.gedung.Tinggi">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12400316/Jokowi.Bakal.Evaluasi.Drainase.Gedunggedung.Tinggi http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12395242/Jokowi.Larang.Korban.Banjir.Minta.Sumbangan.di.Jalan Sun , 20 Jan 2013 12:39:52 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/20/1234368-jokowi-terima-buruh-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Jokowi melarang Warga yang menjadi korban turun ke jalan, meminta sumbangan dari warga lain yang melintas demi mendapat tambahan uang. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12395242/Jokowi.Larang.Korban.Banjir.Minta.Sumbangan.di.Jalan">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12395242/Jokowi.Larang.Korban.Banjir.Minta.Sumbangan.di.Jalan http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12240036/Gangguan.di.Sayap..Citilink.Batal.Terbang Sun , 20 Jan 2013 12:24:00 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/04/25/1509533t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Maskapai penerbangan Citilink QG 831 jurusan Medan-Jakarta pagi tadi batal terbang. Hal ini disebabkan gangguan di sayap pesawat. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12240036/Gangguan.di.Sayap..Citilink.Batal.Terbang">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12240036/Gangguan.di.Sayap..Citilink.Batal.Terbang http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12234459/Guterres.Lere.Anan.Timur..Jenderal.Berwatak.Kopral Sun , 20 Jan 2013 12:23:44 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/12/14/1548533-hercules-menenangkan-pengunjuk-rasa-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pernyataan Panglima angkatan bersenjata Timor Leste Mayjen Lere Anan Timur yang menolak kehadiran warga Indonesia eks Timtim dinilai konyol. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12234459/Guterres.Lere.Anan.Timur..Jenderal.Berwatak.Kopral">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12234459/Guterres.Lere.Anan.Timur..Jenderal.Berwatak.Kopral http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12133962/Tank.Amphibi.Diturunkan.di.Pluit Sun , 20 Jan 2013 12:13:39 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/19/1833302-emporium-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Banjir merendam wilayah Pluit, Jakarta Utara membuat sejumlah akses menuju wilayah tersebut terisolasi. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12133962/Tank.Amphibi.Diturunkan.di.Pluit">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12133962/Tank.Amphibi.Diturunkan.di.Pluit http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12113834/Jokowi..Tengok.Lagi.Tanggul.di.Latuharhary Sun , 20 Jan 2013 12:11:38 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/19/1412215-jokowi-meninjau-kembali-tanggul-kanal-banjir-barat-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, Minggu siang 20/1/2013 kembali menengok proses penanggulangan tanggu jebol di kawasan Jalan Latuharhary <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12113834/Jokowi..Tengok.Lagi.Tanggul.di.Latuharhary">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12113834/Jokowi..Tengok.Lagi.Tanggul.di.Latuharhary http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12093731/Banjir.di.Jakarta.Tewaskan.20.Orang Sun , 20 Jan 2013 12:09:37 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/20/1000208-kapal-atau-perahu-di-banjir-pluit-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sampai Minggu 20/1/2013 siang, sebanyak 20 orang tewas dalam bencana banjir di DKI Jakarta sejak 15 Januari. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12093731/Banjir.di.Jakarta.Tewaskan.20.Orang">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12093731/Banjir.di.Jakarta.Tewaskan.20.Orang http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12073656/Banjir..Patrialis.Bawa.4.Genset.ke.Kampung.Melayu. Sun , 20 Jan 2013 12:07:36 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/19/1129504-lks-jalan-abdullah-syafiie-yang-terendam-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">mpat mesin genset untuk korban banjir di Kampung Pulo, Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, diberikan oleh Patrialis Akbar <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12073656/Banjir..Patrialis.Bawa.4.Genset.ke.Kampung.Melayu.">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12073656/Banjir..Patrialis.Bawa.4.Genset.ke.Kampung.Melayu. http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12013316/Tekuk.Nishikori..Ferrer.Maju.ke.Perempat.Final Sun , 20 Jan 2013 12:01:33 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/11/18/2205043-david-ferrer-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">David Ferrer menunjukkan dominasinya saat melawan petenis Jepang, Kei Nishikori, dalam lanjutan babak keempat Australia Terbuka. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12013316/Tekuk.Nishikori..Ferrer.Maju.ke.Perempat.Final">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/01/20/12013316/Tekuk.Nishikori..Ferrer.Maju.ke.Perempat.Final http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/1155307/Jokowi..Kembali.Datangi.Plaza.UOB Sun , 20 Jan 2013 11:55:30 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/20/1151064-jokowi-tinjau-plaza-uob-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo kembali meninjau proses evakuasi korban banjir yang terjebak di basement Plaza UOB, Sudirman, Minggu siang <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/1155307/Jokowi..Kembali.Datangi.Plaza.UOB">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/1155307/Jokowi..Kembali.Datangi.Plaza.UOB http://travel.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11514235/Apa.yang.Membuat.Anda.Memilih.Suatu.Hotel Sun , 20 Jan 2013 11:51:42 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/05/25/1953441t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Apa yang memutuskan Anda dalam memilih suatu hotel Sebuah survei, mengungkapkan jawaban tersebut. <a href="http://travel.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11514235/Apa.yang.Membuat.Anda.Memilih.Suatu.Hotel">[...]</a> http://travel.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11514235/Apa.yang.Membuat.Anda.Memilih.Suatu.Hotel http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11512852/Presiden.Datangi.Posko.Banjir..GOR.Otista.Tersendat Sun , 20 Jan 2013 11:51:28 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/20/1137504-otista-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dijadwalkan akan mendatangi lokasi posko banjir di Gelanggang Olahraga GOR Otto Iskandardinata Otista. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11512852/Presiden.Datangi.Posko.Banjir..GOR.Otista.Tersendat">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11512852/Presiden.Datangi.Posko.Banjir..GOR.Otista.Tersendat http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11432477/Rupiah.Loyo..Saham.Apa.yang.Diuntungkan Sun , 20 Jan 2013 11:43:24 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/17/1156114-ihsg-menguat-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat yang terjadi belakang ini, dirasa cukup mempengaruhi beberapa sektor saham di BEI. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11432477/Rupiah.Loyo..Saham.Apa.yang.Diuntungkan">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11432477/Rupiah.Loyo..Saham.Apa.yang.Diuntungkan http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11412357/Pohon.Pisang.Berbuah.di.Batang.Hebohkan.Warga Sun , 20 Jan 2013 11:41:23 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/19/1316543-cau-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Warga Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, dihebohkan sebuah pohon pisang yang berbuah di tengah batangnya. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11412357/Pohon.Pisang.Berbuah.di.Batang.Hebohkan.Warga">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11412357/Pohon.Pisang.Berbuah.di.Batang.Hebohkan.Warga http://travel.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11331989/Kesyong..Gurame.Goreng.Disiram.Base.Genep Sun , 20 Jan 2013 11:33:19 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/16/1721012-ikan-gurame-kesyong-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Syooong, bunyi gemerisik terdengar. Ketika api dan air bertemu, suara nyaring nan renyah pun keluar. Tak heran dinamakan Ikan Gurame Kesyong. <a href="http://travel.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11331989/Kesyong..Gurame.Goreng.Disiram.Base.Genep">[...]</a> http://travel.kompas.com/read/xml/2013/01/20/11331989/Kesyong..Gurame.Goreng.Disiram.Base.Genep


21.55 | 0 komentar | Read More

The Samaya Seminyak Masuk Hotel Terfavorit di Dunia

Written By bopuluh on Jumat, 18 Januari 2013 | 21.55

JAKARTA, KOMPAS.com - TripAdvisor, situs perjalanan, mengumumkan pemenang penghargaan Travellers' Choice® 2013 untuk hotel. Di tahun kesebelasnya ini penghargaan tersebut telah mengakui properti-properti yang paling menonjol di dunia dalam kategori Hotel Terbaik, Hotel Mewah, Hotel Terjangkau, Hotel Kecil, serta losmen dan B&B (bed and breakfast).

TripAdvisor telah memberikan penghargaan bagi lebih dari 6.000 properti di dunia tahun ini, di 82 negara dan sembilan wilayah di seluruh dunia. Tidak seperti penghargaan hotel lainnya pemenang TripAdvisor Travellers' Choice dipilih berdasarkan jutaan ulasan dan opini berharga yang mencakup lebih dari 650.000 hotel dan dikumpulkan dari jutaan wisatawan dari seluruh dunia dalam jangka waktu satu tahun.

"Sekali lagi, TripAdvisor sangat gembira dapat memberi penghargaan kepada akomodasi-akomodasi terbaik berdasarkan umpan balik dari mereka yang memiliki peranan sangat penting: para tamu," kata Chief Marketing Officer TripAdvisor Barbara Messing, dalam siaran pers yang diterima Kompas.com baru-baru ini.

Ia menuturkan pendapat dari jutaan wisatawan yang membuat penghargaan-penghargaan tersebut begitu istimewa. Sebab, lanjutnya, mereka membantu wisatawan-wisatawan lain menemukan hotel yang paling digemari wisatawan, berapapun anggarannya di semua belahan dunia.

Indonesia patut berbangga, karena The Samaya Bali Seminyak yang berada dalam naungan jaringan hotel Santika Indonesia Hotels & Resorts, masuk dalam daftar 25 Hotel Terfavorit di Dunia. The Samaya Bali Seminyak berada di peringkat ke-7.
 
"Merupakan sebuah kehormatan bagi kami mendapatkan penghargaan TripAdvisor's Travellers' Choice untuk Hotel Terbaik di Indonesia dan Hotel Mewah Terbaik di Indonesia," kata General Manager The Samaya Bali, Ray Clark, dalam siaran pers yang sama.

Rata-rata tarif per malam untuk para pemenang 2013 Travelers' Choice adalah  213 dollar AS (setara dengan Rp 2.051.190). Sedangkan tiga perempat dari hotel-hotel pemenang memiliki rata-rata tarif per malam sebesar 200 dollar AS (setara dengan Rp 1.926.000) atau kurang.

Rata-rata tarif per malam untuk Hotel-hotel Mewah Terbaik adalah 296 dollar AS (setara dengan Rp 2.850.480), Hotel Terjangkau terbaik 152 dollar AS (setara dengan Rp 1.463.760), Layanan Terbaik 288 dollar AS (setara Rp 2.773.440).

Sedangkan Hotel Kecil Terbaik 241 dollar AS (setara Rp 2.320.830), losmen dan B&B 120 dollar AS (setara Rp 1.155.600), dan Hotel Terbaik 225 dollar AS (Rp 2.166.750). Daftar lengkap pemenang penghargaan 2013 TripAdvisor Travellers' Choice untuk hotel bisa dilihat di  http://www.tripadvisor.co.id/TravelersChoice.

Adapun beberapa pemenang terpilih 2013 untuk cangkupan Asia dan Indonesia antara lain:
Hotel Terbaik di Indonesia dan Hotel Mewah Terbaik di Indonesia – The Samaya Bali, Seminyak, Indonesia
Hotel Terbaik di Asia dan Hotel Mewah Terbaik di Asia– The Upper House, Hong Kong, China
Hotel Terbaik untuk Pelayanan di Indonesia, Hotel Kecil Terbaik di Asia dan Hotel Kecil Terbaik di Indonesia – The Lombok Lodge, Lombok, Indonesia        
Hotel Terjangkau Terbaik di Indonesia – Cili Emas Oceanside Resort, Bali Indonesia   
Hotel Terjangkau Terbaik di Asia dan Hotel Terbaik untuk Pelayanan di Asia – Jade Hotel, Hue, Vietnam
B&B dan Penginapan Terbaik di Indonesia – Villa Blubambu, Seminyak, Indonesia                                                              
B&B dan Penginapan Terbaik di Asia – Baan Malinee Bed and Breakfast, Phuket, Thailand

Ikuti Twitter Kompas Travel di @KompasTravel


21.55 | 0 komentar | Read More

Jokowi: Evakuasi Korban UOB Kurang Pompa Penyedot

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, proses evakuasi korban yang terjebak di Gedung UOB Plaza, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, terkendala kurangnya pompa penyedot air. Karena itu pihaknya mengupayakan lebih banyak pompa penyedot air.

"Kalau alatnya seperti ini, masih butuh empat sampai enam hari lagi sehingga harus kita tambahin (pompa) lagi," kata Jokowi saat memantau evakuasi korban di Gedung UOB Plaza, Sabtu (19/1/2013). Jokowi mengatakan, air yang menggenangi basement tesebut lebih dari tiga meter.

"Ada tiga lantai berarti sembilan meter. Ini akan kita kerahkan penyedot yang lebih besar. Enggak tahu minta bantuan ke mana, tapi akan saya usahakan hari ini," ujarnya.

Dia melanjutkan, pompa penyedot air yang ada saat ini tengah digunakan untuk menguras air di sejumlah tempat lain. Jokowi berjanji akan mengecek ketersediaan pompa air. Jika memang di tempat lain sudah tidak dibutuhkan, pihaknya akan mengalihkan pompa-pompa tersebut ke UOB Plaza.

"Kalau di tempat lain enggak dipakai kan bisa disini langsung dua jam-tiga jam selesai. Kan tapi semuanya digunakan, problemnya begitu. Mau diambil satu-dua yang tidak begitu prioritas untuk ditarik ke sini dulu karena kemungkinan masih ada korban," ujarnya.

Seperti diketahui, sebagian besar wilayah Jakarta tergenang air pada Kamis (16/1/2013). Jebolnya tanggul Latuharhary ditambah hujan deras yang seharian mengguyur Jakarta berimbas pada terputusnya akses transportasi. Limpahan air bah pun sampai ke basement Gedung UOB Plaza yang tidak begitu jauh dari tanggul tersebut. .

Sejumlah orang terjebak di dalam basement gedung saat air bah masuk ke dalam. Hingga kini, pencarian korban masih berlangsung. Tim SAR berhasil mengeluarkan tiga korban, dua di antaranya selamat, Jumat (18/1/2013).

Korban tewas ditemukan pada Sabtu ini sekitar pukul 05.30 pagi. Dua korban selamat, yakni Tri dan Tito, langsung dilarikan ke RS Abdi Waluyo, sementara korban tewas dibawa ke RS Angkatan Laut Mintohardjo.


21.55 | 0 komentar | Read More

TNI AD Bersihkan Sampah di Kalibata

Written By bopuluh on Kamis, 17 Januari 2013 | 21.55

TNI AD Bersihkan Sampah di Kalibata

Penulis : Robertus Belarminus | Jumat, 18 Januari 2013 | 12:43 WIB

KOMPAS.com/Robertus Belarminus

Alat berat membersihkan sampah di bawah fly over Kalibata, Kelurahan Rawajati, Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan. Jumat (18/1/2013)

TERKAIT:

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasukan TNI AD dari Satuan Menzikon 11 Kodam Jaya Jakarta membersihkan berton-ton sampah akibat banjir yang menumpuk di kolong jalan layang Kalibata, Kelurahan Rawajati, Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (18/1/2013).

Komandan Korem 051/WKT Kolonel Infanteri Wuryanto mengatakan operasi pembersihan itu dilakukan sejak pukul 09.00 WIB. "Upaya ini kita lakukan untuk mengatasi sampah banjir. Ini juga merupakan inisiatif dari TNI," kata Wuryanto, saat ditemui di lokasi.

Wuryanto mengatakan pihaknya hanya menyiapkan satu unit back hoe dan tiga dump truck. Ditambah tiga truk dari Pemda DKI Jakarta.

"Memang perlu perhatian dari semua yang peduli terhadap banjir. Harusnya ada bantuan juga dari pihak-pihak yang mempunyai itu (alat)," ujar Wuryanto.

Di lokasi yang sama, Kepala Staf Kodim Jakarta Selatan Mayor Kaveleri Sunaryo mengatakan pihaknya berharap agar sampah tidak lagi menumpuk sehingga aliran air tidak terhambat.

"Kita ada 125 anggota yang dikerahkan untuk membantu pembersihan ini. Sampah ini rencananya akan dibuang di Bantar Gebang," kata Sunaryo.


21.55 | 0 komentar | Read More

Jokowi Ajak Swasta Perbaiki Tanggul Jebol

JAKARTA, KOMPAS.com - Agar perbaikan tanggul Banjir Kanal Barat (BKB) yang jebol dapat segera rampung, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo meminta bantuan pihak swasta agar perbaikan bisa cepat rampung. Hal ini disampaikan oleh pria yang akrab disapa Jokowi saat meninjau pengerjaan tanggul BKB di Latuharhary, Menteng, Jakarta Pusat.

"Tadi kita minta bantuan dari swasta untuk melihat. Kalau mereka punya jalan keluar yang baik dan paling cepat untuk menghadang air masuk ke kota, kenapa tidak. Mesti ada tindakan yang cepat, tidak konvensional terus seperti itu. Hari ini harus rampung," kata Jokowi, Jumat (18/1/2013).

Ia mengatakan, hingga saat ini setidaknya sudah ada dua perusahaan swasta yang akan membantu perbaikan ini. Namun, Jokowi enggan menyebutkan perusahaan mana saja.

"Tidak perlu disebutkanlah, sudah ada dua perusahaan. Kita sudah ceritakan kondisi di sini. Nanti pakai baja atau semen yang paling penting semua jurus dipakai," kata Jokowi.

Selain meminta bantuan kepada swasta, ia juga meminta bantuan kepada Kementerian Pekerjaan Umum. Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto pun turut meninjau tanggul jebol bersama Jokowi. Tanggul tersebut, kata dia, sangat vital bagi masyarakat. Oleh karena itu, harus segera diperbaiki.

Menurut Jokowi, kendala yang ditemukan di lapangan salah satinya adalah alat yang dipergunakan untuk memperbaiki seadanya. Sebab, kejadian itu memang tidak terduga.

"Batu yang harus dicari, semuanya kan sudah dikerahkan, bantuan dari Kodam, Kopassus sudah kita minta semuanya. Tapi kan ini jebolnya tanggul bukan jebol 1-2 cm, 30 meter ini. Pokoknya jangan sampai dikejar sama hujannya atau air yang dari atas," kata Jokowi.

Untuk batu yang disediakan untuk menahan arus deras tanggul tersebut, masih menggunakan persediaan dari Dinas Pekerjaan Umum DKI yang akan menuju ke lokasi. Beberapa masih belum sampai, kata Jokowi, karena terhambat macet dan banjir.

"Ini memang semua dari Dinas PU, mereka yang turun. Alat-alat tapi masih kurang. Masih menuju ke sini terjebak macet," ujarnya.

Pantauan Kompas.com  di lokasi tanggul sudah terlihat dua alat berat dari Dinas PU untuk mempercepat pengerjaan perbaikan tanggul Banjir Kanal Barat. Jokowi pun merasa tidak perlu untuk menambah alat berat karena masalah tempat.

"Kalau mau ditambah, tempatnya juga di mana? Ya enggak bisa juga. Ini karena tempat agak sulit, di bawah jembatan layang dan dekat rel," kata Jokowi.

Pada tinjauannya kali ini, Jokowi didampingi Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup DKI Wiryatmoko, Kepala Dinas Pekerjaan Umum DKI Ery Basworo, Wali Kota Jakarta Pusat Saefullah, dan Camat Menteng Bondan Dyah. Sementara itu, para Satpol PP, Petugas Dinas Pekerjaan Umum DKI, Kopassus, Kodam Jaya masih bergotong royong untuk memperbaiki tanggul yang jebol.

Editor :

Ana Shofiana Syatiri


21.55 | 0 komentar | Read More

KOMPAS.com

Written By bopuluh on Rabu, 16 Januari 2013 | 21.55

KOMPAS.comKOMPAS.comBanjir Sepinggang, Lalu Lintas di Bundaran HI LumpuhListrik Padam, KPK Tetap BekerjaBanjir Jakarta, antara 2007 dan 2013Tiga Bulan, Empat Kali Benih Sawit Ilegal MasukWapres: Wirausaha Harus Praktik dan PraktikTerjebak Banjir, Tifatul Turun dari MobilSeparuh Penumpang KRL Bogor PulangJangan Salah Pilih Sekolah untuk AnakRolls Royce Terjebak Banjir di Kawasan Bundaran HIPedagang Daging di Kranggan dan Sentul Juga MogokKebanjiran, KPK Tak Bisa BekerjaDinas Pendidikan DKI Jakarta Banjir, Pegawai Sepi6 Kiat Menjaga Imunitas di Musim HujanRapat Koordinasi Banjir di BalaikotaKm 24 Tol Sedyatmo Mulai Tergenang


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Thu , 17 Jan 2013 12:45:02 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12475922/Banjir.Sepinggang..Lalu.Lintas.di.Bundaran.HI.Lumpuh Thu , 17 Jan 2013 12:47:59 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/17/1239513-nekat-terobos-banjir-2-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kawasan pusat kota di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, hingga Kamis siang, masih tergenang air hingga setinggi pinggang orang dewasa. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12475922/Banjir.Sepinggang..Lalu.Lintas.di.Bundaran.HI.Lumpuh">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12475922/Banjir.Sepinggang..Lalu.Lintas.di.Bundaran.HI.Lumpuh http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12415693/Listrik.Padam..KPK.Tetap.Bekerja Thu , 17 Jan 2013 12:41:56 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/09/19/1421013t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Aktivitas di KPK tetap berjalan seperti biasa kendati listrik di gedung lembaga antikorupsi tersebut dipadamkan, Kamis 17/1/2013 siang. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12415693/Listrik.Padam..KPK.Tetap.Bekerja">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12415693/Listrik.Padam..KPK.Tetap.Bekerja http://sains.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12401834/Banjir.Jakarta..antara.2007.dan.2013 Thu , 17 Jan 2013 12:40:18 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/17/1202397-banjir-di-depan-uob-tower-bundaran-hi-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Dibandingkan tahun 2007, intensitas hujan pada januari 2013 lebih rendah. Banjir terjadi karena hujan merata dipadu dengan buruknya tata ruang. <a href="http://sains.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12401834/Banjir.Jakarta..antara.2007.dan.2013">[...]</a> http://sains.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12401834/Banjir.Jakarta..antara.2007.dan.2013 http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12340488/Tiga.Bulan..Empat.Kali.Benih.Sawit.Ilegal.Masuk Thu , 17 Jan 2013 12:34:04 UTC+0700Dalam tiga bulan terakhir, Balai Karantina Pertanian Pontianak sudah empat kali menyita benih kelapa sawit ilegal yang masuk ke Kalbar. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12340488/Tiga.Bulan..Empat.Kali.Benih.Sawit.Ilegal.Masuk">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12340488/Tiga.Bulan..Empat.Kali.Benih.Sawit.Ilegal.Masuk http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12320362/Wapres.Wirausaha.Harus.Praktik.dan.Praktik Thu , 17 Jan 2013 12:32:03 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/07/24/1120034t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Wakil Presiden Boediono menjelaskan, wirausaha tidak hanya cukup masuk dalam kurikulum pendidikan. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12320362/Wapres.Wirausaha.Harus.Praktik.dan.Praktik">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12320362/Wapres.Wirausaha.Harus.Praktik.dan.Praktik http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12301295/Terjebak.Banjir..Tifatul.Turun.dari.Mobil Thu , 17 Jan 2013 12:30:12 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/17/1204114-menkominfo-kebanjiran-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Terjebak banjir di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Kamis 17/1/2013, Menkominfo Tifatul Sembiring memilih turun dari mobil Toyota Fortunernya. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12301295/Terjebak.Banjir..Tifatul.Turun.dari.Mobil">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12301295/Terjebak.Banjir..Tifatul.Turun.dari.Mobil http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12254847/Separuh.Penumpang.KRL.Bogor.Pulang Thu , 17 Jan 2013 12:25:48 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/17/1217378-20130117gal-separuh-penumpang-krl-bogor-pulang-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sebagian jalur kereta rel listrik tergenang membuat separuh penumpang kereta rel listrik dari Stasiun Besar Bogor menuju Jakarta pulang. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12254847/Separuh.Penumpang.KRL.Bogor.Pulang">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12254847/Separuh.Penumpang.KRL.Bogor.Pulang http://edukasi.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12234785/Jangan.Salah.Pilih.Sekolah.untuk.Anak Thu , 17 Jan 2013 12:23:47 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/07/11/1434337t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Orangtua tentu tak ingin sembarangan mencari sekolah untuk sang buah hati. Pasalnya, memilih sekolah yang tepat merupakan investasi jangka panjang <a href="http://edukasi.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12234785/Jangan.Salah.Pilih.Sekolah.untuk.Anak">[...]</a> http://edukasi.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12234785/Jangan.Salah.Pilih.Sekolah.untuk.Anak http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/1219456/Rolls.Royce.Terjebak.Banjir.di.Kawasan.Bundaran.HI. Thu , 17 Jan 2013 12:19:45 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/17/1227498-rolls-royce-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Puluhan mobil roda empat atau lebih terjebak banjir di kawasan Bundaran Hotel Indonesia. Salah satunya, yakni mobil mewah Rolls Royce. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/1219456/Rolls.Royce.Terjebak.Banjir.di.Kawasan.Bundaran.HI.">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/1219456/Rolls.Royce.Terjebak.Banjir.di.Kawasan.Bundaran.HI. http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12154353/Pedagang.Daging.di.Kranggan.dan.Sentul.Juga.Mogok Thu , 17 Jan 2013 12:15:43 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/17/1227222-abk--daging-sapi-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Para pedagang daging sapi di Pasar Kranggan dan Pasar Sentul juga mogok menjual. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12154353/Pedagang.Daging.di.Kranggan.dan.Sentul.Juga.Mogok">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12154353/Pedagang.Daging.di.Kranggan.dan.Sentul.Juga.Mogok http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12094031/Kebanjiran..KPK.Tak.Bisa.Bekerja Thu , 17 Jan 2013 12:09:40 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/11/22/1117445-aic-kpk-siap-periksa-boediono-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Gedung KPK di Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, yang tak luput dari banjir. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12094031/Kebanjiran..KPK.Tak.Bisa.Bekerja">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12094031/Kebanjiran..KPK.Tak.Bisa.Bekerja http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12053851/Dinas.Pendidikan.DKI.Jakarta.Banjir..Pegawai.Sepi Thu , 17 Jan 2013 12:05:38 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/17/1153118-disdik-dki-banjir-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Banjir juga melanda Gedung Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Kamis 17/1/2013. Akibatnya, kantor pemerintahan ini tampak lengang. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12053851/Dinas.Pendidikan.DKI.Jakarta.Banjir..Pegawai.Sepi">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12053851/Dinas.Pendidikan.DKI.Jakarta.Banjir..Pegawai.Sepi http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12023039/6.Kiat.Menjaga.Imunitas.di.Musim.Hujan Thu , 17 Jan 2013 12:02:30 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/05/31/0851516t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Di saat musim hujan, mikroorganisme berkembang pesat. Agar tetap sehat, tubuh memerlukan upaya agar daya tahan tubuh tetap kuat. Berikut kiatnya. <a href="http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12023039/6.Kiat.Menjaga.Imunitas.di.Musim.Hujan">[...]</a> http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12023039/6.Kiat.Menjaga.Imunitas.di.Musim.Hujan http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12013659/Rapat.Koordinasi.Banjir.di.Balaikota Thu , 17 Jan 2013 12:01:36 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/17/0959186-banjir-di-bundaran-hisandro-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Menanggapi situasi banjir yang melanda Jakarta dan sekitarnya, rapat koordinasi penanganan banjir digelar di Balaikota DKI Jakarta, Kamis. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12013659/Rapat.Koordinasi.Banjir.di.Balaikota">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12013659/Rapat.Koordinasi.Banjir.di.Balaikota http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12001074/Km.24.Tol.Sedyatmo.Mulai.Tergenang Thu , 17 Jan 2013 12:00:10 UTC+0700Curah hujan dengan intensitas tinggi ditambah meluapnya sejumlah sungai mengakibatkan genangan air masuk di jalan raya. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12001074/Km.24.Tol.Sedyatmo.Mulai.Tergenang">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12001074/Km.24.Tol.Sedyatmo.Mulai.Tergenang

KOMPAS.comKOMPAS.comBanjir Sepinggang, Lalu Lintas di Bundaran HI LumpuhListrik Padam, KPK Tetap BekerjaBanjir Jakarta, antara 2007 dan 2013Tiga Bulan, Empat Kali Benih Sawit Ilegal MasukWapres: Wirausaha Harus Praktik dan PraktikTerjebak Banjir, Tifatul Turun dari MobilSeparuh Penumpang KRL Bogor PulangJangan Salah Pilih Sekolah untuk AnakRolls Royce Terjebak Banjir di Kawasan Bundaran HIPedagang Daging di Kranggan dan Sentul Juga MogokKebanjiran, KPK Tak Bisa BekerjaDinas Pendidikan DKI Jakarta Banjir, Pegawai Sepi6 Kiat Menjaga Imunitas di Musim HujanRapat Koordinasi Banjir di BalaikotaKm 24 Tol Sedyatmo Mulai Tergenang


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Thu , 17 Jan 2013 12:45:02 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12475922/Banjir.Sepinggang..Lalu.Lintas.di.Bundaran.HI.Lumpuh Thu , 17 Jan 2013 12:47:59 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/17/1239513-nekat-terobos-banjir-2-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kawasan pusat kota di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, hingga Kamis siang, masih tergenang air hingga setinggi pinggang orang dewasa. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12475922/Banjir.Sepinggang..Lalu.Lintas.di.Bundaran.HI.Lumpuh">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12475922/Banjir.Sepinggang..Lalu.Lintas.di.Bundaran.HI.Lumpuh http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12415693/Listrik.Padam..KPK.Tetap.Bekerja Thu , 17 Jan 2013 12:41:56 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/09/19/1421013t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Aktivitas di KPK tetap berjalan seperti biasa kendati listrik di gedung lembaga antikorupsi tersebut dipadamkan, Kamis 17/1/2013 siang. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12415693/Listrik.Padam..KPK.Tetap.Bekerja">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12415693/Listrik.Padam..KPK.Tetap.Bekerja http://sains.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12401834/Banjir.Jakarta..antara.2007.dan.2013 Thu , 17 Jan 2013 12:40:18 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/17/1202397-banjir-di-depan-uob-tower-bundaran-hi-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Dibandingkan tahun 2007, intensitas hujan pada januari 2013 lebih rendah. Banjir terjadi karena hujan merata dipadu dengan buruknya tata ruang. <a href="http://sains.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12401834/Banjir.Jakarta..antara.2007.dan.2013">[...]</a> http://sains.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12401834/Banjir.Jakarta..antara.2007.dan.2013 http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12340488/Tiga.Bulan..Empat.Kali.Benih.Sawit.Ilegal.Masuk Thu , 17 Jan 2013 12:34:04 UTC+0700Dalam tiga bulan terakhir, Balai Karantina Pertanian Pontianak sudah empat kali menyita benih kelapa sawit ilegal yang masuk ke Kalbar. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12340488/Tiga.Bulan..Empat.Kali.Benih.Sawit.Ilegal.Masuk">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12340488/Tiga.Bulan..Empat.Kali.Benih.Sawit.Ilegal.Masuk http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12320362/Wapres.Wirausaha.Harus.Praktik.dan.Praktik Thu , 17 Jan 2013 12:32:03 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/07/24/1120034t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Wakil Presiden Boediono menjelaskan, wirausaha tidak hanya cukup masuk dalam kurikulum pendidikan. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12320362/Wapres.Wirausaha.Harus.Praktik.dan.Praktik">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12320362/Wapres.Wirausaha.Harus.Praktik.dan.Praktik http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12301295/Terjebak.Banjir..Tifatul.Turun.dari.Mobil Thu , 17 Jan 2013 12:30:12 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/17/1204114-menkominfo-kebanjiran-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Terjebak banjir di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Kamis 17/1/2013, Menkominfo Tifatul Sembiring memilih turun dari mobil Toyota Fortunernya. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12301295/Terjebak.Banjir..Tifatul.Turun.dari.Mobil">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12301295/Terjebak.Banjir..Tifatul.Turun.dari.Mobil http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12254847/Separuh.Penumpang.KRL.Bogor.Pulang Thu , 17 Jan 2013 12:25:48 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/17/1217378-20130117gal-separuh-penumpang-krl-bogor-pulang-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sebagian jalur kereta rel listrik tergenang membuat separuh penumpang kereta rel listrik dari Stasiun Besar Bogor menuju Jakarta pulang. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12254847/Separuh.Penumpang.KRL.Bogor.Pulang">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12254847/Separuh.Penumpang.KRL.Bogor.Pulang http://edukasi.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12234785/Jangan.Salah.Pilih.Sekolah.untuk.Anak Thu , 17 Jan 2013 12:23:47 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/07/11/1434337t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Orangtua tentu tak ingin sembarangan mencari sekolah untuk sang buah hati. Pasalnya, memilih sekolah yang tepat merupakan investasi jangka panjang <a href="http://edukasi.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12234785/Jangan.Salah.Pilih.Sekolah.untuk.Anak">[...]</a> http://edukasi.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12234785/Jangan.Salah.Pilih.Sekolah.untuk.Anak http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/1219456/Rolls.Royce.Terjebak.Banjir.di.Kawasan.Bundaran.HI. Thu , 17 Jan 2013 12:19:45 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/17/1227498-rolls-royce-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Puluhan mobil roda empat atau lebih terjebak banjir di kawasan Bundaran Hotel Indonesia. Salah satunya, yakni mobil mewah Rolls Royce. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/1219456/Rolls.Royce.Terjebak.Banjir.di.Kawasan.Bundaran.HI.">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/1219456/Rolls.Royce.Terjebak.Banjir.di.Kawasan.Bundaran.HI. http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12154353/Pedagang.Daging.di.Kranggan.dan.Sentul.Juga.Mogok Thu , 17 Jan 2013 12:15:43 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/17/1227222-abk--daging-sapi-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Para pedagang daging sapi di Pasar Kranggan dan Pasar Sentul juga mogok menjual. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12154353/Pedagang.Daging.di.Kranggan.dan.Sentul.Juga.Mogok">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12154353/Pedagang.Daging.di.Kranggan.dan.Sentul.Juga.Mogok http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12094031/Kebanjiran..KPK.Tak.Bisa.Bekerja Thu , 17 Jan 2013 12:09:40 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/11/22/1117445-aic-kpk-siap-periksa-boediono-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Gedung KPK di Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, yang tak luput dari banjir. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12094031/Kebanjiran..KPK.Tak.Bisa.Bekerja">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12094031/Kebanjiran..KPK.Tak.Bisa.Bekerja http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12053851/Dinas.Pendidikan.DKI.Jakarta.Banjir..Pegawai.Sepi Thu , 17 Jan 2013 12:05:38 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/17/1153118-disdik-dki-banjir-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Banjir juga melanda Gedung Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Kamis 17/1/2013. Akibatnya, kantor pemerintahan ini tampak lengang. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12053851/Dinas.Pendidikan.DKI.Jakarta.Banjir..Pegawai.Sepi">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12053851/Dinas.Pendidikan.DKI.Jakarta.Banjir..Pegawai.Sepi http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12023039/6.Kiat.Menjaga.Imunitas.di.Musim.Hujan Thu , 17 Jan 2013 12:02:30 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/05/31/0851516t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Di saat musim hujan, mikroorganisme berkembang pesat. Agar tetap sehat, tubuh memerlukan upaya agar daya tahan tubuh tetap kuat. Berikut kiatnya. <a href="http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12023039/6.Kiat.Menjaga.Imunitas.di.Musim.Hujan">[...]</a> http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12023039/6.Kiat.Menjaga.Imunitas.di.Musim.Hujan http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12013659/Rapat.Koordinasi.Banjir.di.Balaikota Thu , 17 Jan 2013 12:01:36 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/17/0959186-banjir-di-bundaran-hisandro-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Menanggapi situasi banjir yang melanda Jakarta dan sekitarnya, rapat koordinasi penanganan banjir digelar di Balaikota DKI Jakarta, Kamis. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12013659/Rapat.Koordinasi.Banjir.di.Balaikota">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12013659/Rapat.Koordinasi.Banjir.di.Balaikota http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12001074/Km.24.Tol.Sedyatmo.Mulai.Tergenang Thu , 17 Jan 2013 12:00:10 UTC+0700Curah hujan dengan intensitas tinggi ditambah meluapnya sejumlah sungai mengakibatkan genangan air masuk di jalan raya. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12001074/Km.24.Tol.Sedyatmo.Mulai.Tergenang">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/17/12001074/Km.24.Tol.Sedyatmo.Mulai.Tergenang


21.55 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger